LANGKAT-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi membuka rangkaian gelaran Hari Jadi ke-269 Kabupaten Langkat di Alun-alun Kota Stabat, Langkat,  Kamis (17/1/2019). Dalam pidato pembukaan, seluruh warga dan tokoh masyarakat diminta memajukan daerah ini bersama.

Hadir dalam acara tersebut, Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, Sultan Langkat Tuanku Anwar Azis, Tokoh Masyarakat Syamsul Arifin, serta unsur Forkopimda Langkat. "Saya datang kemari untuk mengucapkan selamat Hari Jadi Langkat yang ke 269 tahun. Usia yang sangat panjang. Tiga dekade usia manusia," ujar Gubsu Edy Rahmayadi didampingi Ketua TP-PKK Sumut Hj Nawal Edy Rahmayadi.

 Hari jadi tersebut, lanjut Gubsu, diharapkan menjadi momentum evaluasi dan introspeksi. Apalagi disebutkan, Langkat pernah menjadi kabupaten terkaya di Sumut. Sehingga saat ini, tugas penting adalah bagaimana menjadikan daerah tersebut sesuai moto Langkat Berseri.

"Tidak mungkin orang lain yang membuat Langkat ini berseri. Untuk itu mari kita majukan, dengan membangun desa menata kota. Mari kita bangun, selama hayat dikandung badan," katanya.

Dalam pidatonya, Gubsu juga meminta Bupati Langkat Ngogesa Sitepu yang akan berakhir masa jabatannya satu bulan mendatang, untuk tetap berbuat bagi daerahnya. Termasuk tokoh masyarakat lainnya, banyak yang bisa diajak berkarya. "Tolong jangan tinggalkan Langkat ini. Saya berharap tahun depan lebih baik dari sekarang," pesan Gubsu.

Sementara itu, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu menyampaikan sambutan dan apresiasinya kepada Gubsu Edy Rahmayadi yang membuka langsung kegiatan Hari Jadi Langkat. Pidato tersebut sekaligus penyampaian perpisahan dengan akan berakhirnya periodesasi kepemimpinannya 32 hari lagi. Selanjutnya jabatan Bupati-Wakil Bupati akan dilanjutkan oleh Terbit Rencana Peranginangin-Syah Afandin.

"Terimakasih kepada Bapak Gubernur H Edy Rahmayadi telah membuka acara ini. Ini sekaligus ucapan perpisahan di akhir masa jabatan kami. Mohon maaf jika kepemimpinan kami dua periode, ada kekurangan," pungkasnya.

Peringatan Hari Jadi ke-269 Langkat ini ditandai pemotongan tumpeng, pelepasan balon udara dan burung Merpati. Selanjutnya Gubsu rehat sejenak sambil menyaksikan penampilan tarian Melayu kontemporer. Sebelum kembali, rombongan pun membuka sekaligus mengunjungi stand pameran berbagai Produke andalan di Langkat.*