BALIGE-Jalan Pelajar Soposurung Baljge Kec.Balige Kab,Toba Samosir tepatnya di depan gerbang sekolah SMA Negeri 2 Balige yang sekaligus juga lokasi sekolah SMA Plus yayasan Sopsurung Balige yang bersebelahan dengan SMA Negeri 1 Balige dan di depannya SMP Negeri 1 Balige tampak kumuh.

Kumuhnya jalan Pelajar soposurung menurut Siaahan (57) warga setempat karena air di ruas jalan tersebut selalu mengendap dan tidak terkuras, padahal di ke dua sisi jalan telah ada paritan atau saluran. Kejadian air mengendap di jalan pelajar sosposurung ini hampir setiap tahun terjadi tanpa ada penanganan serius dari pihak terkait.

"Air akan mengendap lebih banyak dan membuat jalan seperti banjir bandang di kala turunnya hujan dan hampir bisa menabur bibit ikan. Mengendapnya air ditengarai karena lebih rendahnya jalan daripada paritan saluran air, padahal Jalan Pelajar Soposurung Balige sudah beberapa kali mengalami pembangunan yang menggunanakan anggaran APBD Kab.Toba Samosir,"ungkapnya.

Endapan air di ruas jalan sepertinya tidak di acuhkan oleh para oknum pejabat Pemkab Tobasa yang saban hari kerjanya selalu melintasi Jalan tersebut. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya endapan air tersebut padahal tidak lagi musim penghujan.

Hingga berita ini diturunkan GoSumut nampak lokasi tersebut seperti jalan kumuh dan kejadian ini selalu berulang dari tahun ke tahun.

"Ini masih tidak seberapa lae,sebelumnya air ini banyak, karena sudah dilintasi mobil angkot (Sposurung-BKota Balige) dan beberapa kendaraan lainnya serta kendaraan para oknum pejabat yang melintas ya..airnya berkuranglah. Kadang para siswa yang kebetulan pas berada di dekat jalan yang kumuh terpercik oleh siraman air kubangan jalan akibat laju kendaraan yang melintas," terangnya dengan nada kecewa.

Padahal keberadaan Soposurung dikenal luas dengan sebutan kawasan ataupun kota pendidikan. Karean diseputaran Soposurung Balige berdiri 2 Sekolah SMK Negeri, 3 SMK Swasta, 3 sekolah SMP Negeri dan 1 Sekolah SD Negeri dan di soposurung juga berdiri Sokolah SMA Plus Yayasan Soposurung Balige yang didirikan oleh mantan Menpan RI di era Presiden Suharto dan Dewan Penasehat Presiden di era Kepemimpinan Presiden SBY yakni Jenderal (Purn) TB.Silalahi yang juga pendiri uayasan TB.Silalahi Center di Pagar Batu Balige-Tobasa.

Di kawasan soposurung ini juga berdiri beberapa Kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Toba Samosir diantaranya Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab.Tobasa, Kantor Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik), Kantor Dinas Pendidikan dan Kepemudaan Kab.Toba Samosir Kantor PLS (Pendidikan Luar Sekolah).

Silalahi (60) warga setempat menyampaikan harapannya kepada Pemkab Tobasa. "Kita berharap kepada Bupati Toba Samosir Ir.Darwin Siagian dan Wakilnya Ir.Hulman Sitorus,M.Si kiranya memperhatikan hal ini, jangan hanya fokus dengan pembangunan Destinasi Pariwisata Danau Toba dan beberapa fisik lainnya jadi perhatiannya luput dari Soposurung Balige sebagai Kawasan/ Kota Pendidikan yang jalannya hampir tiap tahun disaat musim hujan tergenangi air. karena airnya tidak mengalir dengan baik keparitan di kedua sisi jalan," harapnya.*