LABUHANBATU - Malang nian nasib Pak Belalang (40). Warga Batu 6 Pematang Siantar ini tewas setelah kepalanya pecah ditimpa pipa besi berukuran 12 inci. Pekerja ini meninggal dunia di proyek PDAM yang dikerjakan PT Artha Envirotama di Dusun 2 Kilang Minyak, Desa Teluk Sentosa, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Senin (3/12/2018) sekira pukul 09.30.

Informasi yang diterima, pada pukul 08.00, sebanyak enam orang pekerja sedang memasang pipa besi ukuran 12 inci untuk penyedotan air dari Sungai Barumun.

Sewaktu pipa diturunkan dengan menggunakan alat katrol, sambungan las pipa putus dan menimpa kepala korban, sehingga menyebabkan korban meninggal dunia karena mengalami perdarahan.

Mendengar peristiwa ini, Kapolsek Panai Tengah, AKP Bilmar Limbong bersama Kanit Reskrim, Ipda K. Butarbutar, Aiptu Sistrianto, dan Bripka Seba Rewal langsung meluncur ke TKP untuk menyelidiki kematian korban.

Menurut Kapolres Labuhanbatu, AKBP Frido Situmorang melalui Kapolsek Panai Tengah, AKP Bilmar Limbong, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi di TKP antara lain Ahmad Suheri (29) warga Dusun II, Desa Teluk sentosa, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu dan Indra (33) Karyawan PT Artha Envirotama yang berdomisili di Jogyakarta.

"Korban sempat dilarikan ke Klinik Restu di Simpang Ajamu. Dan selanjutnya oleh keluarga dibawa ke rumah duka ke Pematang Siantar," jelas Kapolsek.