SAMARINDA - Pertandingan semifinal Liga 1 U-19 sudah tidak asing buat Borneo FC. Itu karena musim lalu mereka juga lolos ke empat besar. Musim ini Pesut Etam muda melaju ke semifinal, setelah menjadi runner-up Grup B babak 8 besar di Banjarmasin. Mereka lolos mendampingi PS Barito Putera yang keluar sebagai juara grup. Di semifinal Borneo FC akan menghadapi juara Grup A, yaitu Persib. Laga itu tidak akan mudah. Pasalnya Persib punya rekam jejak menyapu 3 laga dengan kemenangan di 8 besar.

Semifinal Persib lawan Borneo itupun adalah ulangan dari musim lalu. Sayangnya, musim lalu Pesut Etam menyerah dari Maung Bandung dengan skor tipis 0-1. Kegagalan yang amat disesali ketika itu.

Sekarang Borneo punya kesempatan untuk balas dendam. Meski materi pemain kedua tim sudah berbeda, kekalahan di semifinal tahun lalu masih terasa.

Oleh karena itu pelatih Borneo FC U-19, Ponaryo Astaman, menginginkan para pemainnya untuk tenang. Jangan sampai gugup, apalagi terus teringat kekalahan di 2017.

"Memang di semifinal nanti tekanannya lebih besar. Tapi para pemain harus bisa matang dalam mengatasinya," kata Ponaryo Astaman.

Menurut Ponaryo Astaman para pemainnya harus ingat, kekuatan tim yang lolos semifinal sama rata. Tinggal kematangan mental dan kemampuan mengorginasi permainan yang bisa menjadi penentu.

"Saya yakin para pemain sudah punya motivasi tersendiri di semifinal nanti. Semua tim punya peluang yang sama," ujar Ponaryo Astaman. ***