JAKARTA - Polisi menyatakan perang terhadap pelaku jambret. Pria dijuluki "kapten jambret" bersama anak buah mengendarai dua sepeda motor dibekuk Satreskrim Polsek Tanah Abang di Jalan KH Mas Mansyur, Kelurahan Kebon Melati, Jakarta Pusat, Selasa (2/10) pagi.

Ketiga jambret sadis yang ditangkap polisi itu Anggi Baktiar alias Ambon, 21, Abdul Azis, 23, dan Amin Cahyono, 29, dijuluki rekannya kapten berhasil dibekuk polisi dan dari tangan pelaku disita dua HP milik korban serta 2 unit sepeda motor milik pelaku. Sedang korban Amelia Revita, 15, dan Iqmal Agustian, 18, keduanya warga Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakpus dimintai keterangan.

"Dari catatan di kepolisian, pelaku sudah sering beraksi selain di depan Pasar Blok A juga di Senayan. Dan baru kali ini tertangkap polisi saat beraksi dan petugas juga curiga dengan motor pelaku," tegas Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono ditemui wartawan di ruangannya, Selasa (2/10/2018).

Masih menurut Lukman, tiga pelaku ini tergolong nekat karena beraksi ditengah keramaian sekitar pukul 06:30, dimana ke dua korban ketika itu berjalan kaki di tempat kejadian sementara tiga pelaku mengendarai dua sepeda motor Honda Vario dan Supra, sudah mengamati.

Namun tak lama kemudian dua korban ini main Handphone sambil berjalan dan pelaku pun dengan cepat dan ditengah keramaian arus kendaraan tiba-tiba merampas telepon genggam si korban. Begitu pelaku kabur korban dengan sigap memguber pelaku ditengah kemacetan sambil meneriaki jambret...jambret.

Tapi massa dan petugas berpakaian preman yang melintas dilokasi kejadian ikut mengejar dua sepeda motor pelaku jambret. Karena kejebak macet ke tiga pelaku itu berhasil ketangkap polisi berpakaian preman. Kini pelaku jambret yang sempat digebuki massa berhasil dilerai polisi. Kini ke tiga jambret berikut HP milik korban dan dua sepeda motor yang dipakai pelaku juga diamankan ke Mapolsek Metro Tanah Abang.

Dari hasil BAP (Berita Acara Pemeriksaan) kepolisian kalau tersangka Amin Cahyono yang digelar kapten berasal dari Desa Peledan, Karang Mocol, Purbalingga, Jawa Tengah, sedang dua pelaku lainnya Abdul Azis, asli Petamburan, Jakpus, sedang Anggi Baktiar alias Ambon, asal Palmerah, Jakbar. "Mereka ini mengaku kelompok gado-gado," ujar Kanit Reskrim Kompol Supriyadi. ***