TEBINGTINGGI - Masa Purna Bhakti Setdako, H Johan Samose Hararap, Senin(1/10) berakhir. Sejumlah ASN menganggap, itu menjadi ajang rekruitmem bagi ASN berkualitas dalam mengisi jabatan baru Setdako disana.

Kekosongan divisi Baperjakat itu langsung menuai isu beredarnya empat (4)calon kandidat Setdako yang siap “bertarung” merebut kursi panas Setda dalam kepemimpinan Ir H Umar Zunaidi Hasibuan dan Wakilnya Ir H Oki Doni Siregar.

Dilevel elit ASN di Sekretariat Kawasan Sutomo14, sampai level pebisnis hingga masyarakat bawah, bahwa isu keiikutsertaan 4 elit ASN lokal itu terus menyeruak kepermukaan. Keempat kandidat itu, terus di gadang-gadang sebagai calon kuat terpilih.

Mereka adalah, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKD), Syaiful Fahry, Assisten II Pemerintahan Muhammad Dymiayti, Asisten III Ekonomoi dan Pembangunan,Kamlan Mursyd serta Erwin Damanik yang tengah menjabat sebagai Kepala Bappeda Pemko disana.

Ditengah hiruk pikuk itu, posisi Fahry menoreh atensi positip sebagai calon paling kuat diantara kandidat lain dengan harapan dapat duduk sebagai posisi orang nomor 3 dijajaran Pemerintah itu.

Menyusul keberadaan sosok seorang pria bersuku melayu, Muhammad Dimiathy. Dijajaran elit menegah, personil ASN lokal itu dianggap mampu menjalankan roda kepemimpinan pelayan publik dengan baik bersama beragam pengalaman memimpinya.

Keinginan personil Korpri terhadap gaya dan kepiawaaian menjabat sebagai mantan Kabag Keuangan, H Kamlan Mursyd juga menoreh harapan sejumlah pendukungnya.

Sementara, mantan kepala BKD, Erwin Damanik tidak begitu poluler dikalangan ASN, akan tetapi beberapa staff di Sekretariat dan ASN di G Leuser yakin atas kemampuan Erwin memimpin menorehkan langkah menuju perbaikan ruang lingkup roda pemerintahan.

“Saya bersama teman-teman mendukung jika pak Fahry dapat menjabat sebagai sekda. Sikap tegas, ramah dengan ide cemerlangnya, kami yakin dengan kepemimpinan beliau mampu membawa dan menjalankan roda pemerintahan dengan maksimal," ujar IL, seorang staff dijajaran Dinas kepada Gosumut.com di komplek Perkantoran kawasan G Leuser, Selasa (2/10).

Mas Dim, sapaan akrab, Muhammad Dimiathy juga memperoleh simpati dari sejumlah personil.

Mantan Kepala Disdukcapil itu menyandang kepiawaian sebagai pemimpin handal. Berbagai karakter juga dimiliki sosok calon setda kelahiran Tebingtinggi itu.

Begitu juga dengan Syaiful Fahry, Pria tambun kelahiran Tebingtinggi yang memilih tempat tinggal bersama putri tunggalnya di Jl Meranti Kelurahan Bagelen Kec. Padang Hilir sejak tahun 2008 itu, menjadi harapan sejumlah elit dan elemen menengah ke bawah para ASN.

“Saya bersama teman-teman, sepakat terhadap kedua calon, bang Dim dan Om Fahry (sapaan akrab Fahry), kita berharap satu diantara mereka dapat duduk sebagai Sekretaris Daerah (Setda) membantu perjalanan roda pemerintahan era kepemimpinan Walikota Umar Zunaidi," ujar ASN Disana.***