PALAS-  Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Padang Lawas melalui bidang Aset terus memburu dan bergerak keseluruh OPD dan Sekolah untuk melaksanakan Verifikasi dan Validasi Aset milik pemerintah .
 
 
Sekda Palas Arpan Nasution .S.Sos memerintahkan DPPKAD  Palas  melalui bidang Aset untuk melaksanakan validasi daftar barang yang tidak diserahkan dari pemerintah  kabupaten Palas kepada  pemerintah Provsu,yang ada di SMK Negeri 1 Barumun dan SMA Negeri 1 Barumun. 
 
Tujuan Validasi adalah  untuk proses penghapusan barang milik daerah yang waktunya paling lambat selama 3 hari terhitung mulai 19-21 September 2018 dengan melaporkan hasilnya secara tertulis. 
 
Kabid Asset DPPKAD Kabupaten Palas Sahrin Siregar  didampingi Kasubag Pelayanan Inspektorat  Palas Helmi Gunawan Harahap kepada GoSumut ,Sabtu (22/9/2018)  melalui telepon seluler  mengatakan, kegiatan validasi ini menindak lanjuti laporan hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provsu atas sistem pengendalian  Interen dalam rangka laporan keuangan Pemkab Palas Tahun anggaran 2017 .Nomor 67.BLHP /VII.MDN/07//2018.
 
"Selain itu kita melaksanakan validasi Asset ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Peraturan Daerah serta Perda Kabupaten Palas Nomor 2 Tahun 2016 tentang tata kerja perangkat daerah ,Perda Nomor 5 Tahun 2018 tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah,"ujar Arpan. 
 
" Kita melakukan pemeriksaan Asset barang milik pemerintah daerah dalam bentuk benda bergerak dan tidak bergerak di sekolah ini,agar mengetahui kondisi sebenarnya,  apa masih dalam keadaan baik ,kurang baik,rusak ataupun hilang agar terdata secara lengkap,"kata Sahrin disela melakukan verifikasi Aset di SMK Negeri 1 Barumun. 
 
Dia menyebut, validasi aset sangat penting untuk percocotan data laporan asset Tahun 2018 sehingga menjadi salah satu indikator penilaian BPK RI Perwakilan Sumut untuk memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),karena laporan Asset tertata secara lengkap sesuai dokumen. 
 
Kasubag Pelayanan Inspektorat Helmi Gunawan sependapat dengan Kabid Asset.Menurutnya verifikasi atau validasi ini sangat perlu karena dapat diketahui dengan jelas keberadaan Aset pemerintah daerah di semua OPD maupun yang ada di sekolah -sekokah.
 
Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Barumun H.Mukmin Saiful Daulay mengatakan, kita sangat mendukung kegiatan verifikasi dan validasi Aset ini,karena menjadi pendorong keberhasilan daerah dalam penataan seluruh Aset untuk memiliki dokumen yang jelas dan tertata secara rapi sehingga memberikan kemudahan untuk diketahui seberapa banyak Aset yang ada di masing masing instansi maupun institusi.