PALASKPUD Kabupaten Padang Lawas (Palas )menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi penetapan daftar pemilih tetap (DPT) hasil penyempurnaan /percermatan pemilu 2019,Kamis (13/9/2018)di aula Hotel Grandika Sibuhuan.
 
 
Pleno terbuka dihadiri Ketua Bawaslu Palas Rahmat Efendi Siregar dan Komsioner  Bawaslu  Rafles Purba, perwakilan Disdukcapil, Kakan Kesbang Palas Gojali SE dan perwakilan dari 13 parpol peserta pemilu dari jumlah 16 Parpol yang ada di Kabupaten.Palas serta PPK se Palas. 
 
Ketua KPU Palas Amran Pulungan secara resmi membuka rapat pleno mengatakan adanya masukan dari parpol dan rekomendasi Bawaslu tentang adanya pemilih  DPT ganda ,maka KPUD melakukan penyempurnaan/pencermatan  DPT pemilu 2019. "Dasar kita melaksanakan percermatan terhadap DPT hanya dua hari terhitung 12-13 September, setelah dilakukan percermatan terdapat pemilih ganda sebanyak 792 ,sehingga kita hapus dari daftar pemilih,'tegas Amran. 
 
Sesuai hasil perbaikan,katanya  rekapitulasi penetapan DPT hasil percermatan ditetapkan DPT 163.192 ,pada pemilu 2019 dengan rincian pemilih perempuan 81.880,dan laki-laki 81.321 pemilih.Tersebar di 701 TPS yang berada di 303 desa se Kabupaten Palas. "Setelah dilakukan percermatan  KPUD menemukan 792 pemilih yang berpotensi ganda sehingga kita hapus dari daftar pemilih DPT," bebernya. 
 
Ketua Bawaslu Palas Rahmat Efendi Siregar menjelaskan, temuan awal Bawaslu RI adanya potensi ganda diKabupaten Palas sebanyak 3.278. "Setelah dilakukan verifikasi ditemui hanya 372 pemilih ganda dengan potensi Nik ganda. Sementara  menurut hasil percermatan KPU menemukan 420 pemilih ganda, setelah diverifikasi secara bersama antara KPUD dan Bawaslu ,akhirnya  dihapus dihapus sebanyak 792 emilih ganda,"ujarnya. Dengan begitu,tambah Rahmat, DPT pasca penetapan KPU beberapa waktu lalu 163.984 berubah menjadi 163.192 ,setelah dikurangi 792 pemilih yang berpotensi ganda.