MEDAN-Polsek Kutalimbaru sukses mendamaikan warga binaannya yang bertikai karena persoalan seekor ayam di Desa Pasar X, Kecamatan Kutalimbaru. Pertikaian warga antara Topik Sitepu dan Karim Siregar tersebut diselesaikan Polsek Kutalimbaru bersama Kepala Desa setempat dalam Problem Solving yang dilaksanakan pada hari Sabtu 18 Agustus 2018 kemarin. 

 

“Jadi, warga bernama Karim Siregar (60) menembak seekor ayam milik Topik Sitepu (52). Akan tetapi, ketika sang pemilik ayam menanyakan mengapa menembak ayam tersebut Karim malah menantang Topik,” ujar Kapolsek Kutalimbaru, AKP Martuales Sitepu SH MH menjawab GoSumut, Minggu, (19/8/2018).

Dijelaskan Martualesi, karena merasa tidak senang, Topik memukul bunga yang ada di lokasi sehingga membuat Karim tersinggung dan mengambil parang dari dalam rumahnya. “Merasa terancam, Topik langsung berlari kekediaman abangnya yang tak jauh dari lokasi,” jelas mantan Wakapolsek Medan Barat ini.

Selanjutnya, Martualesi menerangkan, Topik dan abang kandungnya mendatangi kediaman Karim dan langsung mengancam dengan menusuk pintu rumah menggunakan pisau pendodos sawit. “Karena merasa takut dan terancam Karim Siregar mengunci pintu besi rumahnya, kemudian menghubungi kepala desa Kutalimbaru guna melaporkan peristiwa tersebut,” terangnya.

Mendapat laporan warga, Martualesi menambahkan, Kepala Desa Kutalimbaru langsung menghubunginya. “Menindaklanjuti laporan tersebut, personil Polsek Kutalimbaru dipimpin Pawas, Aiptu Lianta Surbakti turun ke lokasi dan mengamankan Topik beserta Udin Sitepu ke Mapolsek Kutalimbaru,” tambah mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Kota ini.

Selanjutnya, kata Martualesi, didampingi Kepala Desa setempat, ia mendamaikan warga yang bertikai tersebut. “Hasil yang dicapai, kedua belah pihak menandatangani kesepakatan perdamaian dan saling memaafkan serta berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya,” tandasnya seraya mengatakan  dengan membuat surat pernyataan perdamaian tersebut juga disaksikan oleh Kades Pasar X, Musim Sembiring, Kepala Dusun Pasar X, Malemta boru Tarigan dan juga Rasmin, salah seorang purnawirawan TNI.