TEBINGTINGGI - Pemerintah gelar hiburan Pentas Gemerlap Hiburan Rakyat 2018 merupakan HUT Tiga Instansi Pemerintah.

HUT Tebingtinggi ke-101, bhayangkara ke-72 dan adhyaksa ke-58 sekaligus HUT Republik Indonesia ke-73 pekan depan.

  “Menyemarakkan momet itu, kita mengundang penyanyi dangdut Siti Badriah dan Putri Bahar.

“Merupakan kehormatan dan  terima kasih kita kepada penonton asal daerah hinterland Tebingtinggi, Kecamatan Rampah, Bandar Khalipah, Pagurawan ,  Kuala Tanjung dan sekitarnya “Ucap Walikota Ir. H.Umar Zunaidi Hasibuan di Alun alun Lapangan Merdeka kawasan Dr Sutomo Tebingtinggi , Minggu (11/8).

  Nyantai berkostum jeans, baju biru dan topi berloreng , bersama unsur pimpinan FKPD Kajari M.Novel, Kapolres AKBP Sunadi, Wakil Ketua DPRD Hazly Ashari Hasibua, Kalapas  dan beberapa pimpinan OPD mengungkapkan rasa simpati dan empati kepada korban Gempa NTB.

  Indonesia tengah berduka menghadapi musibah gempa Lombok dan Mataram  yang menimpa saudara se tanah air disana.

  “Keprihatinan mendalam kita kepada saudara kita disana. Mari kita bantu meringankan beban saudara kita, bisa melalui bantuan dana ikhlas dari para dermawan,” paparnya.

  Semangat kebangsaan yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan menjadi parameter bangsa ini.

Bergotong royong dan saling membantu, merupakan warisan leluhur bangsa yang harus dilestarikan, terlebih moment Hari Kemerdekaan RI tahun 2018.

  Doa bersama bagi korban bencana gempa Lombok dan Mataram berkumandang di alun alun malam itu.

Doa keselamatan untuk Tebingtinggi dan Indonesia turut dipanjatkan, semoga Allah SWT.

  Doa senantiasa Sehat , selamat dan keberkahan serta kemajuan untuk Tebingtinggi  dan Indonesia semakin maju dan jaya, jauh dari segala bencana.

Walikota bersama ribuan penggemar langsung memimpin doa bersama.

  Pentas Gemerlap Hiburan Rakyat 2018 berlangsung selama 2 jam. 2 Putri bahar menjadi menjadi session music pembuka dengan 4 tembang milik mereka.

Pukul 22.58 Wib, riuh tepuk tangan terdengar bergemuruh, saat Siti Badriah usai melantunkan tembang teranyarnya, “syantik”  seakan mengiringi Siti Badriah dan 2 putri bahar untuk pamit dari bumi kota Lemang. ***