JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Medagri) Thahjo Kumolo menyerahkan nasi tumpeng pada Bupati kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Ir H Soekirman sekaligus memberikan pujian dalam melestarikan kebudayaan.

Pujian diungkapkan Thahjo Kumolo disela acara pegelaran Wayang Kulit dalam rangka pelestarian budaya sebagai perekat bangsadan HUT kemerdekaan RI ke 72 dilaksanakan dihalaman kantor Mendagri, jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat,Jumat (3/8) malam.

Mendagri menilai, Pemkab Sergai merupakan salahsatu kabupaten terus melestarikan kebudayaan. Terutama adanya ide Bupati Sergai akan melakukan pelatihan dan sinden wayang kulit.

Selain itu Mendagri memuji kemampuan Bupati Sergai menjadi dalang pagelaran wayang kulit. Menurutnya, kemampuan menjadi dalang jarang bisa dilakukan orang, karena menjadi dalang harus punya bakat dan kemahiran.

“Pak Mendagri sangat bangga dengan pelestarian budaya dilakukan Pemkab Sergai,” ujar Soekirman pada koran ini disela acara pagelaran wayang kulit.

Menurutnya, Mendagri memberi respon positif seputar rencana akan dilakukan pelatihan dalang dan sinden dikabupaten Sergai. Bahkan Mendagri berharap dengan rencana itu akan menghasilkan bibir pendalang dan sinden.

“Beliau berharap akan muncul dalang dan sinden dari Sergai,” ungkap Soekirman.

Bagi Soekirman, Kabupaten Sergai selalu mengembangkan budaya dan kesenian daerah dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Sergai beragam suku, etnis dan agama.

“Pelestarian budaya kita lakukan adalah untuk menjaga serta mempererat persatuan dan kesatuan,” bilangnya. ***