JAMBI - Seorang reporter dari Kompas TV Jambi, mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari satu diantara oknum pasukan pengamanan api obor Asian Games, Jumat (3/8) siang.

Suci Annisa (28), dipukul dibagian perut saat tengah meliput jalannya arakan api obor Asian Games, di kawasan lampu merah simpang empat Museum Siginjai, Kecamatan Telanaipura.

"Saya dipukul dibagian ulu hati. Saya tidak ganggu dia, tiba-tiba saja dipukul. Padahal saya sudah bilang dari media. Dia bilang tidak peduli siapa saya," jelasnya saat dikonfirmasi.

Ia menjelaskan, saat itu, Suci tengah mengambil gambar tepat dibelakang oknum tersebut. Lalu, saat oknum tersebut mendekatinya, langsunglah mendaratkan pukulan keras tepat di perutnya.

"Dia mukul keras. Saya meliput kegiatan ini dari pagi sampai lari-larian. Di situ saya sempat ribut dengan dia. Saya bilang jangan main kasar, saya media. Tapi jawabannya tidak peduli dengan status saya. Cuma dialah yang kasar, kawan-kawannya tidak," ucap Suci.

Tak lama, kata Suci, ada salah satu tim yang menarik oknum itu.

Lantas, Suci pun mengonfirmasi hal tersebut ke bagian Humas Protokol Pemprov Jambi. "Kata humas pemprov itu, dia tim torchguard dari pusat," ujarnya.

Ia juga mengatakan, perlakuan kasar dari oknum tersebut juga dilakukan kepada salah seorang fotografer dari Tribun Jambi, Aldino (39) yang tengah mengambil gambar acara itu. "Bang Aldino sampai didorong juga sama dia," tutupnya.***