MEDAN - Untuk menyosialisasikan kembali program JKN kepada seluruh kalangan masyarakat di Kota Medan, peserta cerdas cermat turut serta ikut memahami program tersebut dan menjadi promotor untuk melanjutkan atau mengedukasi masyarakat lebih luas lagi. "Nantinya, pemenang akan kami jadikan narasumber dalam berbagai sosialisasi program JKN," sebut Kepala BPJS Kesehatan Cabang Medan, Ari Dwi Aryani disela-sela lomba cerdas cermat di Gedung PKK Kota Medan, Kamis (19/7/2018).

Gelaran yang dilaksanakan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 50 BPJS Kesehatan ini menjadi yang pertama di Sumut, bahkan di Indonesia. Tujuannya, untuk mencari promotor untuk membantu BPJS Kesehatan dalam melakukan sosialisasi JKN-KIS kepada masyarakat luas.

Peserta diharapkan juga menjadi agent of change di lingkungannya masing-masing. Karena program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan sangat penting dan target 2019 semua warga Indonesia bisa tercover seluruhnya.

"Sembilan tim tersisa ini, tiga tim pelajar dan mahasiswa, tiga tim dari kecamatan, dan tuga tim lagi dari posyandu. Pemenang di masing-masing kategori nanti akan kita jumpakan lagi. Luar biasa yah, antusiasnya ternyata sangat besar, sebelumnya tercatat ada 45 tim yang mendaftar. Semua tim ini pemahamannya soal BPJS Kesehatan ternyata bagus," katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Kesehatan Primer Dinkes Medan, Sondang Gredia Siagian mewakili Kepala Dinas mengaku sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan BPJS Kesehatan Kota Medan.

"Kami harap dengan kegiatan ini, pengetahuan masyarakat tentang program Jaminan Kesehatan Nasional bisa semakin baik. Jadi tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh, atau saat sakit baru mendaftar," ujarnya.*