SOLO - Petenis andalan Indonesia, Aldila Sutjiadi (23 tahun) berhasil melaju ke babak semi final tunggal putri PT PP Women’s Circuit International Tennis 2018. Unggulan keempat turnamen berhadiah total 15.000 dollar AS atau sekitar Rp 210 juta itu sukses mengalahkan seeded keenam asal Tiongkok, Zhuoma Ni Ma. Di atas lapangan tenis Gelora Manahan Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/7/2018), Aldila menang straight setdengan skor akhir 6-0 6-1. "Ini adalah kemenangan perencanaan sebelum pertandingan," tutur Aldila yang saat ini bertengger di peringkat tunggal ke-751 dunia usai laga berdurasi 53 menit.

Kendati belum pernah sekalipun berhadapan di lapangan, Aldila sempat mengamati pertandingan yang dilakoni lawannya itu selama beraksi di ajang yang disponsori oleh PT PP (Persero) Tbk di Solo ini.

"Saya banyak mencecar sisi backhand yang menjadi titik lemah lawan dan mendapatkan momentum untuk menekan lebih awal agar dia tak bisa mengembangkan permainannya," papar petenis yang akan membela Merah Putih di Asian Games 2018 ini.

Pada babak empat besar, Jumat (13/7), Aldila akan meladeni seededkelima asal India, Mahak Jain. Petenis berperingkat ke-772 itu membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan teratas, Ye Xin Ma (Tiongkok) 6-3 6-1.

Sayangnya, Aldila harus rela terhenti di sektor ganda. Sang partner, Mana Ayukawa dari Jepang mengalami cedera pergelangan tangan kanan setelah menjalani laga semi final tunggal.

Unggulan pertama ganda itu pun memberikan kemenangan tanpa tanding bagi pasangan Rifanty Kahfiani/Ayaka Okuno. Masuk final di nomor ganda menjadi berkah bagi kedua petenis karena telah kandas di perempat final tunggal. Rifanty kalah dari Zhima Du (Tiongkok) 4-6 4-6, sedangkan Okuno yang merupakan unggulan ketiga tersingkir di tangan Mana Ayukawa 0-6 6-4 3-6.

Di final, Jumat (13/7/2018), Rifanty Kahfiani/Ayaka Okuno bakal menghadapi duet kembar Fitriana Sabrina/Fitriani Sabatini yang sukses menekuk Zhima Du/Shou Na Mu 3-6 6-2 [10-5].***