KARO - Kota Berastagi, Kabupaten Karo diselimuti debu vulkanik erupsi Gunung Sinabung dengan semburan awan panas ke udara diperkirakan mencapai 1.500 meter arah Tenggara, Sabtu (16/6/2018) sekira pukul 14.40. Walau tidak begitu tebal, namun debu vulkanik mengganggu aktivitas warga yang ingin bertamasya ke objek wisata Bumi Turang. Pasalnya warga terpaksa mencari perlindungan agar tidak menghirup debu vulkanik.

Sementara itu, kenderaan roda dua dan empat yang parkir di sekitar Kota Berastagi terlihat diselimuti debu vulkanik, sehingga pemilik kenderaan terpaksa menyiram air ke bagian kaca mobil.

"Debu vulkanik mulai pukul 15.00 tadi turun ke Kota Berastagi," bilang R br Sitepu warga sekitar.

Dikatakannya, sudah lama debu vulkanik tidak turun, mungkin siang tadi Sinabung erupsi besar sehingga debu vulkanik terbang dan jatuh ke Berastagi.

"Sudah lama gak ada debu, tadi banyak juga ketakutan. Mungkin pendatang mereka," ucapnya.

A Sembiring, pedagang di sekitar Tiga Pancur mengatakan, Sinabung mulai terlihat erupsi sejak malam takbiran sampai Sabtu siang.

"Sejak malam takbiran erupsi, cuma siang tadi sedikit besar," bilang Sembiring.