JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono melakukan pemantauan arus mudik di pada Minggu (10/6/2018) untuk memastikan pengamanan dan melihat arus mudik pada hari kelima sebelum Hari Raya Idul Fitri 1439 H.

Pantauan arus mudik yang dilakukan di Gerbang Tol Cikarang Utama 1, Jawa Barat, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono didampingi Dir Shabara Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf, dan Wadir Lantas Polda Metro Jaya AKBP Nurhandono.

"Hari ini kami melakukan pengecekan jalur mudik. Kami berangkat jam 2 (siang) dan sempat berhenti di KM 19 kita lewat rest area di sana. Dari pantauan rest area KM 19, arus tetap lancar antara 70-90 kilometer per jam," kata Argo di Gerbang Tol Cikarang Utama 1, Jawa Barat, Minggu (10/6/2018).

Dalam kunjunganya ke rest area KM 19, mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur ini juga sekaligus memantau posko kesehatan.

"Jadi saat saat tertentu saja rest area ini membludak, artinya akan berlebihan ketika buka puasa, maupun makan sahur, saya tanya tadi kepada tim kesehatan juga disana, hampir ada 15-20 orang yang berobat, gejalanya seperti sakit perut, pusing, mual, dan kemudian yg beobat terdiri dari penumpang dan juga supirnya," ucapnya.

Lebih lanjut, Argo juga berkomunikasi dengan para pemudik yang akan melakukan perjalanan ke kampung halamannya masing-masing. Menurutnya, arus mudik pada tahun ini sudah cukup lancar dan kondusif dibandingkan dengan tahun lalu.

"Lanjut kami tanya kepada penumpang dan supir tadi tentang situasi mudik, jadi pada dasarnya untuk tahun ini adalah lancar, situasi juga kondusif, jadi para pemudik juga dapat berisitiraahat di rest area, dan semua itu dapat terlaksana dengan baik, yang terpenting kata pemudik banyak petugas kepolisian yang berjaga," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusuf mengatakan pihaknya sudah menetapkan untuk kendaraan truk besar tidak boleh melewati jalur mudik pada Selasa (12/6/2018) atau H-3 Lebaran 2018 sampai Kamis (14/6/2018) agar arus mudik tetap berjalan lancar.

"Jadi untuk truk ini memang ketentuannya tanggal 12 besok yang sumbunya keatas tidak boleh lewat (Tol Jakarta-Cikampek)," kata Yusuf di Gerbang Tol Cikarang Utama, Jawa Barat, Minggu (10/6/2018).

Selanjutnya, kata Yusuf untuk arus balik nanti, kendaraan-kendaraan besar ini juga tidak boleh melintasi jalur tersebut pada Jumat (22/6/2018) sampai dengan Minggu (24/6/2018). "kemudian (untuk arus) baliknya nanti 22 sampe 24 Juni 2018," ucapnya.

Lebih lanjut, Yusuf menuturkan kendaraan besar yang hanya boleh melintasi Tol ini hanya kendaraan besar yang membawa distribusi seperti Bahan Bakar Minyak (BBM) yang akan disalurkan ke tempat pengisian bahan bakar dan truk pengangkut sembako.

"Tapi kita lihat sekarang sudah mulai berkurang, kemudian bagi kendaraan-kendaraan kecuali yang mengangkut masalah BBM, sembako boleh (melintasi jalur mudik)," jelasnya.***