MEDAN - Dunia politik dan sosial memang berbeda. Namun terdapat satu tujuan yang sama, yakni ingin berbuat dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Hal tersebut dirasakan betul seorang Musa Rajekshah, tatkala sudah terjun ke pusaran politik dalam pencalonan sebagai Wakil Gubernur Sumut.  "Yang pasti saat ini saya tidak turun untuk ikut berpolitik. Tapi ikut sebagai kontestan di pilkada Sumut, ingin suasana kampung halaman kita (Sumut) berubah jadi lebih baik. Khususnya untuk kesejahteraan masyarakat kita," ujarnya usai menghadiri silaturahmi dan buka puasa bersama untuk kemanusiaan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan, di Hotel Grand Mercure Jl. Perintis Kemerdekaan Medan, Rabu (30/5/2018).

Pria yang populer disapa Ijeck mengakui, pencalonan dirinya dan Edy Rahmayadi sebagai cagub memang tak terlepas dari peran partai politik. 

"Tapi artinya suasana ini memang beda saat saya menjalankan organisasi olahraga dan kegiatan sosial. Sebab ruang lingkupnya juga tidak besar. Semua aspirasi dan keinginan masyarakat harus kita dengar dan temui langsung," katanya.

Begitu juga dengan waktu yang dijalani, lanjut Ijeck, sangat banyak tersita karena lebih intens menyapa dan berinteraksi dengan berbagai lapisan masyarakat di Sumut. Namun ia optimis, hal ini justru menjadi tantangan yang mesti dihadapi dan diperjuangkan secara optimal. 

"Yang terpenting kami berniat membawa Sumut dan masyarakatnya lebih baik ke depan serta menuju Sumut yang bermartabat," tegas suami Sri Ayu Mihari ini.

Atas dasar itu, Ijeck yang juga Ketua PMI Medan mengajak masyarakat Sumut jangan golput atau menggunakan hak pilih pada 27 Juni mendatang. 

"Ya, mari perjuangan dan tantangan ini kita tuntaskan dengan datang ke Tempat Pemungutan Suara tanggal 27 Juni nanti. Pilihlah pemimpin yang kita yakini mampu membawa perubahan Sumut dan masyarakatnya lebih baik," ujarnya.

Diketahui, selain aktif di sejumlah lembaga sosial seperti PMI, hingga kini Ijeck juga masih mendapat kepercayaan sebagai ketua Karate-Do Tako Sumut, ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut, Ketua Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Sumut, Pengurus Daerah Persatuan Menembak Indonesia (Pengda Perbakin) Sumut, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dan lainnya. 

Sebelumnya saat memberi sambutan, Ijeck memohon doa dan dukungan seluruh pengurus PMI Medan dan Sumut serta para relawan PMI dalam rangka menyukseskan Pilgubsu. 

"Saya dan Pak Edy Rahmayadi, saat ini sedang ikut pencalonan di Pilgubsu. Untuk itu kami memohon doa dan dukungan semua pihak terutama keluarga besar PMI baik Medan ataupun Sumut untuk memberi dukungan kepada kami. Kami akan berbuat lebih besar lagi untuk PMI jika terpilih dan diberi amanah memimpin Sumut. Apalagi selama ini kita semua di PMI sudah berbuat banyak untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah," paparnya.

Kesempatan itu ia juga berharap agar Pemprovsu lebih memerhatikan sarana dan prasarana terkhusus PMI Sumut. Karena selama ini untuk infrastruktur kantor saja tidak pernah mendapat bantuan dari pemprov. 

"Tapi di PMI Kota Medan, Pemko Medan telah banyak membantu kami. Kiranya ke depan pemprov bisa lebih memberi atensi untuk PMI, karena PMI hadir ditengah masyarakat dengan tujuan bisa bermanfaat bagi masyarakat luas," katanya.

Turut hadir Ketua PMI Sumut, Rahmat Shah, pengurus PMI Sumut, Wali Kota Medan yang diwakili Kadispora Marah Husin Lubis, pendonor, PMR, dan sukarelawan PMI Medan.

Pada kegiatan yang mengangkat tema "Mari Lengkapi Ibadah Ramadhan Dengan Kegiatan Kemanusiaan" itu, turut memberikan cinderamata sebagai bentuk apresiasi kepada sejumlah pendonor yang sudah mendonasikan darah sebanyak 100 kali. *