TARUTUNG - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tapanuli Utara pada Senin, 23 April 2018, sejak sore hari hingga ke pagi hari, mengakibatkan terjadinya longsor di sejumlah titik ruas jalan perlintasan Tarutung-Sipahutar dan Tarutung-Sipirok, tepatnya di Desa Pancurnapitu Siatas Barita, dan di Hitetano Sipahutar. "Longsor terjadi di dua titik ruas jalan yang sempat melumpuhkan arus lalulintas," ungkap Yunus Caisar Hutauruk, Kepala BPBD Taput, Selasa (24/4/2108).

Kondisi material longsoran yang menutupi badan jalan mengakibatkan arus lalu lintas mengalami kelumpuhan hingga material mampu dibersihkan di pagi harinya.

"Pada ruas jalan Tarutung-Sipahutar, di jembatan Hite Tano yang berlokasi di Desa Onan Runggu I Kecamatan Sipahutar mengalami amblas akibat tergerus air," jelasnya.

Selain itu, badan jalan juga tertutup tumpukan tanah longsor yang akhirnya berhasil dibersihkan berkat gotongroyong warga setempat bersama petugas dari UPT Bina Marga Provsu dan petugas Polsek, serta Koramil Sipahutar yang langsung terjun ke lapangan.

Demikian halnya, kondisi di ruas Jalan Tarutung-Pahae, tumpukan tanah longsor yang menutupi ruas jalan di Desa Pansurnapitu Siatas Barita, sempat melumpuhkan arus lalulintas hingga material longsoran dapat dibersihkan dengan bantuan satu unit ekskavator.