MEDAN - Jumlah pelanggan listrik di Sumatera Utara terus mengalami peningkatan. Sehingg PT PLN (Persero) Wilayah Sumut terus melakukan pembangunan infrastruktur untuk keandalan listrik di daerah tersebut.

Deputi Manager Strategi Pemasaran PLN Wilayah Sumut, Petrus Gading Aji mengatakan, kondisi kelistrikan sudah mengalami Surplus 15 persen atau 272 MW dari beban puncak mencapai 2.326 MW.

Data per Desember 2017, ada 3.4 juta pelanggan listrik di Sumut. "Kita juga sedang melakukan sejumlah proyek pembagkit tenaga listrikPembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Sorik Merapi, Pembangkit Listrik Pangkalan Susu dan Pembangkit Listrik di Nias," katanya, Senin (5/3).

Dari pembangunan proyek itu, pada 2018 daya mampu PLN Sumut akan mencapai 2.661 MW. Sedangkan beban puncak diprediksi mencapai 2.232 MW. Dan, untuk target pelanggan diestimasi akan mencapai 3.6 juta pelanggan.

 Ia menjelaskan, PLN juga memberikan kemudahan bagi pelanggan yang akan melakukan tambah daya dan sambungan baru. Pelanggan cukup menghubungi call centre PLN 123 dan memenuhi sejumlah syarat.

Selain itu, pelanggan juga bisa melakukannya dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile yang bisa diunduh melalui telepon pintar.

Layanan baru yang sedang digodok adalah sambungan sementara untuk masyarakat yang akan melakukan hajatan dan event lainnya. Layanan serupa sudah diterapkan di kota lain seperti Makassar dan Sulawesi.

"Untuk sambungan baru dan tambah daya, PLN memberikan jaminan dengan jangka waktu realisasi yang telah ditetapkan. Itupun pelanggan harus memenuhi syarat-syarat yang harus disediakan seperti Sertifikat Laik Operasi (SLO)," ungkap Petrus.

Selain mempermudah pemasangan, pihaknya juga memberikan jaminan waktu hingga listrik bisa dinikmati pelanggan. Selama dokumen lengkap dengan catatan tidak diperlukan perluasan jaringan maka proses pemasangan hanya membutuhan waktu lima hari.

"Bila rumah bapak atau ibu sudah ada tiang PLN yang dekat di sana, jadi kita tidak perlu lagi memasang jaringan segala macam, itu lima hari. Namun, PLN akan membutuhkan waktu 15 hari untuk melakukan penambahan tiang. Sedangkan untuk penambahan trafo maka waktu tunggu maksimal menjadi 25 hari," pungkasnya.