MEDAN - Harga emas tidak di dekat level terendahnya dalam dua bulan pada pembukaan perdagangan pagi ini. Penguatan dolar Amerika Serikat pun mereda. 

Dilansir dari Reuters, harga emas di pasar spot internasional tak bergerak dibanding penutupan perdagangan kemarin pada level US$1.316,1 per ons. 

Sementara itu, harga emas berjangka AS naik 0,9 persen pada level US$1.317 per ons. Penguatan dolar mereda, sesaat Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana pemberlakuan tarif impor baja dan aluminium. 

 
Emas domestik

Di dalam negeri, kenaikan harga emas PT Aneka Tambang Tbk kembali terjadi. Hari ini kenaikan mencapai Rp3.000 per gram dibandingkan harga pembukaan kemarin.

Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Jumat 2 Maret 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp643 ribu per gram.

Untuk pembelian kembali, atau buyback, Antam menetapkan harga Rp574 ribu per gram. Harga tersebut naik Rp4.000 per gram dibanding perdagangan kemarin.

Berikut harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp3,07 juta, 10 gram Rp6,09 juta, 25 gram Rp15,16 juta, dan 50 gram Rp30,27 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp60,48 juta, 250 gram Rp151,09 juta, dan emas 500 gram Rp301,9 juta.

Untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,54 juta dan Rp12,69 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dibanderol Rp1,32 juta serta Rp3,14 juta.

Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Dan, untuk hari ini emas ukuran 250 gram dan 500 gram tidak tersedia.