LABUHANBATU - Setelah 2 hari berturut-turut melakukan penggalangan donasi buat Natanael Hasibuan, penderita hidrosefalus, warga Dusun Sei Mambang Hilir 1, kilo meter 9, Desa Sei Tampang, kecamatan Bilah Hilir, kabupaten Labuhanbatu, Sumut, akhirnya Jumat (2/3/2018) rombongan mahasiswa STIH, menyambangi kediaman keluarga Natanael Hasibuan penderita hidrosefalus. Pondi Hasibuan, ayah dari Natanael merasa terharu dengan kedatangan rombongan mahasiswa STIH. Ia sangat berterima kasih kepada mahasiswa STIH yang telah memberikan perhatian kepada keluarganya.

"Biarlah Tuhan yang membalaskan kebaikan kalian. Mudah-mudahan dengan bantuan ini kami dapat pergunakan untuk perawatan anak kami. Ini adalah kali pertama kami mendapat perhatian dan bantuan," jelasnya.

Pondi menceritakan, Natanael adalah anak ketiga dari hasil pernikahan mereka setelah anak kedua mereka meninggal dunia.

"Natanael anak ketiga, lahir secara operasi. Kami tidak menyangka Natanael lahir seperti ini. Kami ucapkan terimakasih atas kunjungan dan bantuannya," katanya.

Kata Pondi, mereka sedang melakukan pengurusan kartu keluarga dan BPJS Kesehatan agar bisa membawa anaknya mendapat perawatan di rumah sakit.

"Kami juga sangat berharap perhatian dari pemerintah daerah, agar pengurusan kartu keluarga dan pembuatan BPJS Kesehatan anak kami secepatnya selesai," harapnya.

Mendengar penuturan keluarga Natanael, Kordinator Perwakilan Mahasiswa STIH Y-ULB, Fendry Nababan merasa terenyuh mendengar penuturan ayah Natanael.

"Kami turut prihatin dengan Natael. Makanya kami menggalang dana buat adek kami ini. Jangan lihat dari nilainya, tapi inilah bentuk perhatian dan kepedulian kami kepada Natanael," ujarnya.

Menurut Fendry, penggalangan dana ini mereka lakukan tidak terlepas dari peran serta dan dukungan para dosen STIH Y-ULB yang selalu mengingatkan mereka sebagai mahasiswa agar selalu aktif di tengah masyarakat dan lingkungan.