TAPSEL - Ratusan massa terlibat bentrok dengan aparat keamanan, hal ini menjadi tontonan ratisan warga Sibuhuan.

Sejumlah warga terpaksa diamankan petugas akibat bertindak anarkis dalam kericuhan itu. Untuk menangani aksi massa yang mulai tidak terkendali ini, kenderaan Water Canon (Meriam Air) Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) pun terpaksa diturunkan guna meredam terjadinya tindakan massa lebih jauh ke arah yang brutal.

Setelah diselidiki, ternyata bentrokan tersebut merupakan adegan Sispamkota dalam rangka Operasi Mantap Praja Toba 2018 guna pengamanan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati tahun 2018 di wilayah hukum Polres Tapanuli Selatan.

yang digelar Polres Tapsel di Lapangan Merdeka Jalan Kihajar Dewantara, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padang Lawas. Terlihat di lapngan keseriusan perserta dalam memerankan perannya masing-masing mulai dari peran pendemo sampai seabagi petugas pengamanan.

Acara  dipimpin langsung oleh Kapolres Tapsel AKBP Mohammad Iqbal dan melibatkan 434 personel yakni, 254 Personel Polres Tapsel, 60 Personel Brimobdasu Den C Sipirok, 20 personel TNI Kodim 0212/TS dan 100 orang masyarakat sipil.

Dalam gelar tersebut, empat prioritas utama yang menjadi target pengamanan, yakni Pengamanan perjalanan kampanye Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati menuju lokasi kampanye, Pengamanan pemungutan suara di TPS, Pengamanan / Pengawalan kotak suara dari TPS menuju PPK dan Pengamanan di kantor KPU hingga sampai terjadinya unjuk rasa anarkis.

Setelah selesai acara simulasi dengan sempurna Kapolres Tapsel AKBP Mohhammad Iqbal mengucapkan terimakasih kepada seluruh personil POLRI dan TNI ketua KPU instansi terkait serta seluruh prangkat yang melaksanakan simulasi Sispamkota Kabupaten Palas dengan baik dan lancar,"Kehadiran dan parsitipasi kita semua merupakan kepedulian, rasa dan rasa tanggung jawab sebagai warga negara. Aparatur pemerintahan dan alat negara yang memiliki tanggung jawab menciptakan keamanan dan ketertiban khususnya dalam pelaksanaan sispamkota pilkada Tahun 2018 nantinya,"ujar Iqbal.

"Simulasi ini menggambarkan Polres Tapsel dan instansi terkait dalam melakukan upaya mulai dari intelijen yang tajam. Pelatihan antisipasi , penanggulangan, penanganan lainya kepada para instruktur melaksanakan simulasi agar dapat melakukan analisa dan evaluasi atas pelaksanaan simulasi tersebut," tegas Iqbal seusai menghadiri simulasi pengamanan pilkada serentak tersebut. Acara yang berlangsung aman, baik dan lancar ini berakhir pada pukul 11.00 WIB ditutup oleh Kapolres dengan membaca puisi seraya membentangkan bendera merah putih.