MEDAN- Sebulan menuju acara pembukaan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang akan berlangsung mulai16 Maret sampai dengan 16 April 2018, PT.Malik Ghonniyu Razaak selaku promotor giat berkoordinasi dengan pemerintah pusat guna mensukseskan kegiatan kebanggaan masyarakat Sumatera Utara itu. Tak hanya itu, mereka juga menggandeng Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) untuk membantu proses promosi investasi pariwisata dan perdagangan di Provinsi Sumatera Utara,

 

Presiden Direktur PT.Malik Ghonniyu Razaak Hj.Dewi Rosariyanti Syam.SE mengatakan bahwa kesuksesan acara PRSU  tahun ini bukan hanya dari jumlah pengunjung melainkan harus ada transaksi yang terjadi dan signifikan bagi partisipan khususnya perwakilan kabupaten kota di Sumut. Hal ini dimaksudkannya  agar para calon investor tertarik untuk menginvestasikan dananya di bidang pariwisata dan perdagangan di kabupaten kota tersebut.

Ia berobsesi PRSU kali ini benar-benar dimanfaatkan oleh para partisipan khususnya kabupaten kota untuk mempromosikan potensi daerahnya masing-masing.   

“Tujuan PRSU bukan hanya aksi hiburan tapi tetap ada nilai tambah yang ditinggalkan agar calon investor mau menanamkan modalnya di  Sumut, baik di kabupaten maupun di kota, “ ujar Hj. Dewi Rosariyanti Syam SE di ruang kerjanya, Sabtu (17/2).

Pada perhelatan akbar ini hiburan untuk pengunjung pun tetap mendapat perhatian melalui pertunjukan sejumlah artis papan atas. Promotor akan menghadirkan artis-artis ternama ibukota seperti Wali, Tip Ex, Govinda, Sheila on Seven, New Trio Macan, Irma Darmawangsa dan lainnya. Tujuannya tak lain untuk menghibur masyarakat Sumatera Utara.  

Sebelumnya, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Wisata Nusantara Kementerian Pariwisata, Esthy Reko Astuti mengatakan, event yang diadakan sejak tahun 1972 ini secara khusus bermanfaat bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berkembang di wilayah Sumut. Baginya, agenda promosi seperti ini akan membuka peluang bagi mereka.

"Para pelaku usaha bisa mendapatkan investor sebanyak-banyaknya untuk datang dan menanamkan modalnya. Objek-objek wisata di Sumut juga dapat diekspos dengan lebih lagi melalui PRSU. Ini juga membuka kesempatan bagi pertambahan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman)," ujar Esthy.

Sejak diumumkannya pembukaan pendaftaran awal Januari 2018 lalu, sampai saat ini jumlah stand yang laku terjual sudah mencapai 85 persen. “Sedikit lagi sudah sold out”,  terang Direktur Operational H.Irvan Widiyanto.SE di tempat yang sama.

“Namun kami masih membuka kesempatan bagi para calon peserta untuk mendaftarkan produknya di PRSU dan dapat menghubungi kami di 081282563192 dan 081288219209,” imbuhnya.