MEDAN - Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan menjelang perayaan Imlek 2018 ada lima vihara yang menjadi atensi pengawalan ketat personel Polri.

“Lima vihara yang kita atensi adalah Vihara Gunung Timur Jalan Hang Tuah, Vihara Borobudur Jalan Imam Bonjol, Vihara Maitreya Komplek Cemara Asri Jalan Cemara, Vihara Setia Budi Jalan Irian Barat dan Vihara Maitrei Jalan Gandi. Contohnya di Vihara Borobudur kita akan turunkan 2 pleton,” ujar Kombes Pol Dadang.

Sebut Dadang lagi, pihaknya juga sudah mempersiapkan pendeteksian kerawanan. Kerawanan yang muncul antara lain kemacetan, kekerasan bahkan mungkin tindakan kejahatan lain dan tentunya sudah diantisipasi.

“Personel yang dilibatkan sebanyak 417 kekuatan. Vihara yang ada di Medan sekitar 150-an. Di tanggal 15 nanti mereka yang merayakan sudah ada kegiatan. Dan di tanggal 16 mereka merayakan di rumah masing-masing,” ungkap Dadang.

Saat disinggung soal pungutan liar, Dadang mengatakan pihaknya sudah meminimalisasi dan mencegah hal-hal tersebut. Pemda juga digandeng soal pungutan liar, begitu juga dengan ancaman.

“Jika terjadi tentu segera kita proses pidananya. Aplikasi Polisi Kita mungkin bisa digunakan jika pungutan liar dan ancaman terjadi. Sterilisasi di vihara-viahara tentu kita lakukan. Kita doakan perayaan Imlek nanti aman, lancar dan terkendali,” tutup Kombes Pol Dadang.