JAKARTA - Setelah diperiksa penyidik Polsek Waru, pemuda yang diduga menguras isi kotak amal di Musholla Kholifah Ali, Desa Wedoro Kecamatan Waru, akhirnya mengakui jati dirinya bernama Bambang Setiawan (31), warga Sumber Buncis RT 14 RW 5 Desa Ampel Gading Malang yang kontrak di Kelurahan Bebekan Kecamatan Taman.

Bapak dua anak itu nekat mencuri karena ingin membahagiakan anak pertamanya yang akan berulang tahun.

"Saya mencari uang ini untuk beli mobil remote untuk hadiah ulang tahun anak saya yang pertama," aku Bambang di depan penyidik Polsek Waru, Senin (22/1/2018).

Tadinya, Bambang bungkam saat ditanya warga di dalam tasnya banyak peralatan seperti obeng, tang, kunci Inggris dan lainnya itu untuk apa. Dalam tas itu juga ditemukan uang senilai Rp 1.600.000.

Warga menduga uang tersebut diduga hasil aksi yang sama ditempat lainnya. "Saya tanya uang itu dari mana saja. Malah menangis tidak mengaku. Malahan saya diminta untuk menghubungi isterinya yang indekost di Bebekan Taman," kata Nur Kholis, warga Wedoro.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bambang Setiawan menjadi sasaran amuk massa karena kepergok diduga menguras isi kotak amal Musholla Kholifah Ali, Desa Wedoro.

Sebelum mencuri, pelaku juga sempat ikut shalat berjamaah, wiridan dan shalat sunnah sesudah shalat duhur. Begitu para jamaah semua pulang, pelaku lansung mencongkel kotak amal dan mengambil isi dalam kotak amal.

Warga yang mengetahui perbuatan korban langsung menegur dan pelaku berusaha menghindar. Pelaku yang berusaha lari diteriaki maling dan berhasil ditangkap oleh warga, lalu diamankan oleh kades setempat untuk diserahkan ke Polsek Waru.***