JAKARTA-Sempat beredar di zona hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melorot. Selasa (9/1) pukul 9.19 WIB, IHSG turun 8,53 poin atau 0,36% ke 6.376,59.

Meski turun, indeks sektoral masih imbang. Sebanyak lima sektor menguat dan lima sektor melemah. Sektor perkebunan menjadi pengerek indeks dengan kenaikan 0,87%.

Sektor pertambangan pun masih menguat 0,41%. Sektor perdagangan naik 0,21%. Sektor keuangan menguat 0,21% dan sektor industri dasar naik tipis 0,05%.

Sektor aneka industri menjadi pemberat indeks dengan penurunan 0,73%. Sektor infrastruktur turun 0,58%. Sektor barang konsumer turun 0,49%.

Sektor manufaktur turun 0,43%. Sektor konstruksi masih bergerak di dua zona, dengan penurunan 0,01%.

Berikut top losers LQ45:
- PT Hanson International Tbk (MYRX) -3,42%
- PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) -2,44%
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) -1,68%

Sedangkan top gainers LQ45 adalah:
- PT Global Mediacom Tbk (BMTR) 1,55%
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 1,44%
- PT Bumi Resources Tbk (BUMI) 1,39%

Pemodal asing mencetak penjualan bersih Rp 13,14 miliar di seluruh pasar. Penjualan bersih terbesar adalah saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 34,8 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 22,7 miliar, dan PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) Rp 3,2 miliar.

Pembelian bersih asing masih terjadi pada saham-saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) Rp 40 miliar, PT PP Tbk (PTPP) Rp 7,9 miliar, dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Rp 7,2 miliar.