MEDAN–Lima belas sado atau delman turun gunung dari Berastagi untuk ikut serta dalam kirab budaya pada pernikahan Muhammad Bobby Afif Nasution-Kahiyang Ayu Siregar, 24-25 November 2017.

Pihak keluarga sengaja mengikut sertakan sado-sado yang biasa digunakan wisatawan di Berastagi untuk membawa keluarga dan pejabat negara yang akan hadir dalam prosesi kirab budaya tersebut.

Dipercaya sebagai bagian dari perangkat acara, para kusir pun ikut merasakan 'efek' langsung pernikahan Bobby Nasution-Kahiyang Ayu Siregar.

Salah seorang kusir, Santo Sembiring mengatakan, ia merasa senang bisa ikut serta dalam acara ‘Ngunduh Mantu’ putri orang nomor satu Indonesia.

"Bangga bisa ikut serta dalam acara pernikahan anak Presiden Jokowi," kata Sarto, sambil melempatkan senyum gembira, Selasa (21/11).

Selain ikut dalam Kirab, Santo Sembiring, juga bangga karena dirinya bisa mempromosikan Berastagi yang merupakan salah satu daerah objek wisata yang ada di Sumatera Utara.

"Bukan hanya bisa ikut dalam kirab, saya juga bisa mempromosikan sado Berastagi ini," ungkapnya.

Dalam prosesi kirab adat, mereka membawa 15 ekor kuda, yang terdiri 13 ekor betina dan 2 ekor jantan. Dan, ketika ditanya berapa upah yang diberikan pada, Santo Sembiring hanya tersenyum dan enggan berbicara soal upah atau biayanya.

"Kalau biasanya, kami membawa pengunjung naik sado ini Rp 500.000 - Rp 700.000 per hari," ujarnya.