LANGKAT-Lagi-lagi, perusakan baliho bergambar Bakal Calon (Balon) Bupati Langkat terjadi di Dusun VI Desa Suka Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat
Namun, perusakan baliho gambar Bakal Calon (Balon) Bupati Langkat Periode 2018-2023, yang juga Anggota DPR-RI, H Rudi Hartono Bangun, SE, MAP, yang terpasang di pinggir jalan lintas Medan-Banda Aceh, tepatnya di Dusun VI Desa Suka Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, menuai pro dan Kontra dari masyarakat.
Sebagian masyarakat menilai bahwa pengrusakan itu dilakukan oleh kompetitor. Namun sebagian masyarakat lainnya menilai perusakan itu sebagai Black Campaign untuk salah seorang Balon Bupati Langkat.
Bambang misalnya, salah seorang warga Langkat ini menilai bahwa perusakan baliho yang dilakukan oleh OTK, adalah orang yang sengaja memperkeruh jalannya pesta demokrasi di Kabupaten Langkat.
"Perusakan itu sengaja memperkeruh jalannya pesta demokrasi di Langkat. Gak fair, masa ada baliho yang dirusak, setelah itu mereka pasang spanduk. Lucu ya, seperti Black Campaign untuk salah seorang Balon Bupati Langkat," ucap Bembeng, Minggu (8/10) sore.
Pengerusakan Baliho yang berada di Dusun VI Desa Suka Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, dilakukan oleh Orang Tidak Kenal (OTK), dilakukan cara memotong (gergaji) tiang besi Baliho.
Menurut Tim Pemenangan Rudi Hartono Bangun Center, perusakan baliho tersebut bukan pertama kali ini saja, tetapi pernah terjadi juga di wilayah lainnya, seperti di Kecamatan Binjai dan Kecamatan Tanjung Pura.
Namun, atas kejadian tersebut, pihak Rudi Hartono Bangun belum melaporkan kejadian tersebut ke Polres Langkat, dan hal itu menjadi tanda tanya masyarakat.
"Kok gak dilaporkan ya ke polisi, kan udah jelas jelas ada perusakan," ucap Bambang singkat.
Sementara itu, Camat Hinai, Nawawi, membenarkan adanya perusakan baliho di Dusun VI Desa Suka Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat. Menurutnya, dirinya sudah menerima laporan tersebut dari Kepala Desa Suka Mulia.
"Tadi saya konfirmasi ke Kades, katanya betul. Ada sebuah baliho salah satu balon yang dirubuhkan oleh orang tak dikenal (OTK)," ucap Nawawi.
Tidak hanya itu, Nawawi juga menghimbau kepada masyarakat, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan lingkungan.
"Kami menghimbau agar menjaga situasi tetap kondusif," harapnya.
Peruskan baliho tidak hanya terjadi kali ini saja. Sebelumnya juga pernah terjadi terhadap Balon Bupati Langka, Terbit Rencana PA.SE, (ketua DPRD Langkat) pada hari Minggu, 24 September 2017, sekira pukul 00.10 wib, yang dilakukan oleh OTK, di Pasar 3 simpang Tamaran, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, sesuai Laporan Polisi No.Pol : LP/32/IX/2017/Sek.Hinai tanggal 24 September 2017.
Sebagian masyarakat menilai bahwa pengrusakan itu dilakukan oleh kompetitor. Namun sebagian masyarakat lainnya menilai perusakan itu sebagai Black Campaign untuk salah seorang Balon Bupati Langkat.
Bambang misalnya, salah seorang warga Langkat ini menilai bahwa perusakan baliho yang dilakukan oleh OTK, adalah orang yang sengaja memperkeruh jalannya pesta demokrasi di Kabupaten Langkat.
"Perusakan itu sengaja memperkeruh jalannya pesta demokrasi di Langkat. Gak fair, masa ada baliho yang dirusak, setelah itu mereka pasang spanduk. Lucu ya, seperti Black Campaign untuk salah seorang Balon Bupati Langkat," ucap Bembeng, Minggu (8/10) sore.
Pengerusakan Baliho yang berada di Dusun VI Desa Suka Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, dilakukan oleh Orang Tidak Kenal (OTK), dilakukan cara memotong (gergaji) tiang besi Baliho.
Menurut Tim Pemenangan Rudi Hartono Bangun Center, perusakan baliho tersebut bukan pertama kali ini saja, tetapi pernah terjadi juga di wilayah lainnya, seperti di Kecamatan Binjai dan Kecamatan Tanjung Pura.
Namun, atas kejadian tersebut, pihak Rudi Hartono Bangun belum melaporkan kejadian tersebut ke Polres Langkat, dan hal itu menjadi tanda tanya masyarakat.
"Kok gak dilaporkan ya ke polisi, kan udah jelas jelas ada perusakan," ucap Bambang singkat.
Sementara itu, Camat Hinai, Nawawi, membenarkan adanya perusakan baliho di Dusun VI Desa Suka Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat. Menurutnya, dirinya sudah menerima laporan tersebut dari Kepala Desa Suka Mulia.
"Tadi saya konfirmasi ke Kades, katanya betul. Ada sebuah baliho salah satu balon yang dirubuhkan oleh orang tak dikenal (OTK)," ucap Nawawi.
Tidak hanya itu, Nawawi juga menghimbau kepada masyarakat, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan lingkungan.
"Kami menghimbau agar menjaga situasi tetap kondusif," harapnya.
Peruskan baliho tidak hanya terjadi kali ini saja. Sebelumnya juga pernah terjadi terhadap Balon Bupati Langka, Terbit Rencana PA.SE, (ketua DPRD Langkat) pada hari Minggu, 24 September 2017, sekira pukul 00.10 wib, yang dilakukan oleh OTK, di Pasar 3 simpang Tamaran, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, sesuai Laporan Polisi No.Pol : LP/32/IX/2017/Sek.Hinai tanggal 24 September 2017.