MEDAN - Unit Pelayanan Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Medan (UPBK Unimed) melakukan pelatihan emotional spiritual question (ESQ) kepada 220 mahasiswa baru utusan dari semua program studi di lingkungan Unimed di Gedung Serbaguna kampus Jalan Willem Iskandar Medan.
Pelatihan ESQ tersebut dibuka Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom MPd. Sedangkan pemateri yakni Walyono SPsi, Wulandari, S.Psi, profesional di bidang character building dan Muhammad Arif Taufiq SPsi yang juga profesional di bidang character building.
Rektor Unimed, Prof Syawal Gultom kepada wartawan, Sabtu (16/9/2017) mengatakan permasalahan Indonesia saat ini adalah pada kualitas karakter sumber daya manusia (SDM) yang masih rendah.
Menurutnya saat ini banyak orang pintar di Indonesia, namun sedikit sekali orang baik dan orang jujur.
“Karakter tidak bisa diajarkan namun hanya bisa dicontohkan dan dilatih. Bagaimana membangun kebiasaan baik mulai dari diri sendiri, berbuat baik haruslah mengharapkan ridho Allah, janganlah mengharapkan amal karena amal akan musnah ketika kita mengeluh dan ria,” ungkapnya.
Melalui pelatihan ESQ bagi mahasiswa baru pilihan dari semua program studi di Unimed, Syawal berharap program baik ini dapat terus dimaksimalkan oleh tim UPBK. Agar para mahasiswa yang dilatih ini dapat menjadi pelatih-pelatih karakter bagi semua mahasiswa baru.
“Sehingga jargon kita “the character building university” dapat dicapai dengan hasil baik,” ujarnya.
Menurutnya Unimed sudah mengeluarkan kebijakan agar semua aktivitas akademik dan non-akademik di kampus harus dihubungkan dengan pembentukan karakter mahasiswa. Sehingga akan melahirkan lulusan yang siap terjun di dunia kerja dan ditambah dengan kepemilikan karakter diri yang baik.
Pelatihan ESQ tersebut dibuka Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom MPd. Sedangkan pemateri yakni Walyono SPsi, Wulandari, S.Psi, profesional di bidang character building dan Muhammad Arif Taufiq SPsi yang juga profesional di bidang character building.
Rektor Unimed, Prof Syawal Gultom kepada wartawan, Sabtu (16/9/2017) mengatakan permasalahan Indonesia saat ini adalah pada kualitas karakter sumber daya manusia (SDM) yang masih rendah.
Menurutnya saat ini banyak orang pintar di Indonesia, namun sedikit sekali orang baik dan orang jujur.
“Karakter tidak bisa diajarkan namun hanya bisa dicontohkan dan dilatih. Bagaimana membangun kebiasaan baik mulai dari diri sendiri, berbuat baik haruslah mengharapkan ridho Allah, janganlah mengharapkan amal karena amal akan musnah ketika kita mengeluh dan ria,” ungkapnya.
Melalui pelatihan ESQ bagi mahasiswa baru pilihan dari semua program studi di Unimed, Syawal berharap program baik ini dapat terus dimaksimalkan oleh tim UPBK. Agar para mahasiswa yang dilatih ini dapat menjadi pelatih-pelatih karakter bagi semua mahasiswa baru.
“Sehingga jargon kita “the character building university” dapat dicapai dengan hasil baik,” ujarnya.
Menurutnya Unimed sudah mengeluarkan kebijakan agar semua aktivitas akademik dan non-akademik di kampus harus dihubungkan dengan pembentukan karakter mahasiswa. Sehingga akan melahirkan lulusan yang siap terjun di dunia kerja dan ditambah dengan kepemilikan karakter diri yang baik.