MEDAN - Diduga korban tabrak lari, seorang wanita diperkirakan berusia 50 tahunan ini meninggal dunia di RS Bina Kasih, Jalan TB Simatupang Medan. Jasad wanita yang belum diketahui identitasnya tersebut diantarkan oleh pengemudi betor yang juga tidak diketahui identitasnya.

Kapolsek Sunggal, Kompol Daniel Marunduri SIK ketika dikonfirmasi membenarkan adanya jasad wanita diduga korban tabrak lari di rumah sakit Bina Kasih.

"Benar, saat ini Polsek Sunggal tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus dugaan tabrak lari tersebut," ujar Daniel menjawab GoSumut, Minggu, (10/9/2017).

Diungkapkannya, jasad wanita berperawakan kurus dengan tinggi badan sekitar 160 cm, kulit sawo matang mengenakan baju kaos orange dengan celana pendek putih memakai sepatu boots karet pendek ini diantarkan pengemudi betor dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

"Menurut keterangan dokter, korban sudah meninggal dunia saat diantarkan oleh pengemudi betor ke rumah sakit Bina Kasih," jelas mantan Kanit Ekonomi Satreskrim Polrestabes Medan ini.

Daniel menyebutkan, pada tubuh korban ditemukan luka yang diduga akibat ditabrak oleh kendaraan.

"Kaki kiri dibalut perban karena robek," sebutnya.

Selain itu, Daniel mengimbau warga masyarakat yang mengenali korban dapat langsung melaporkannya ke Polsek Sunggal atau ke rumah sakit Bina Kasih Medan.

"Bagi warga masyarakat yang mengenali korban, dapat langsung menghubungi Polsek Sunggal atau rumah sakit Bina Kasih Medan," imbau alumnus Akpol tahun 2004 ini.