MEDAN-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi mengukuhkan 66 orang siswa calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) Provinsi Sumut yang akan bertugas untuk mengibarkan dan menurunkan Sang Saka Merah Putih pada saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia di rencanakan di Lapangan Merdeka Medan.

Pengukuhan ini dilakukan Gubsu di Gubernuran, Jalan Jenderal Sudirman Medan dan dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Sumut, Selasa (15/08/2017) sore.

Dalam kesempatan itu, Gubsu Erry Nuradi mengatakan bahwa Paskibraka Provsu 2017 ini merupakan putra putri yang telah mendapatkan kepercayaan dan kehormatan untuk mengemban tugas yang membanggakan.

“Kalian ini adalah putra-putri terpilih yang telah mengikuti proses seleksi pelatihan dan persiapan yang baik. Saya berharap kalian semua dapat melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Erry.

Apalagi, lanjut Erry, Paskibraka Provsu ini sudah dipersiapkan dan sudah dilatih, oleh karenanya tinggal berdoa kepada Allah SWT agar tugas yang mulia tersebut dapat dilaksanakan dengan baik.

“Kehidupan itu tidak pernah ada hari yang sama. Hari ini pasti berbeda dengan hari kemarin. Hari esok hampir pasti berbeda dengan hari ini. Oleh karenanya orang yang bijak dan cerdas akan menggunakan setiap hari yang dilaluinya untuk berbuat sesuatu yang lebih baik,” kata Erry.

Oleh karena itu, kata Erry, kalau Paskibraka Sumut 2017 sungguh ingin berbuat yang terbaik pada hari itu, maka lakukanlah dengan sungguh-sungguh, dengan sekuat tenaga, maka hari itu bukan hanya indah, tapi menjadi bagian penting dalam perjalanan kehidupan menuju masa depan yang dicita-citakan.

Dalam kesempatan itu, Erry juga mengharapkan agar Paskibaraka Provsu 2017 tidak hanya sekadar bertugas mengibarkan bendara Merah Putih dalam HUT Kemerdekaan RI yang ke-72, namun diharapkan setelah selesai dari tugasnya, mereka harus dapat memberikan dan menjadi contoh teladan bagi generasi muda lainnya.

“Setelah mereka kembali dari sini kita harapkan mereka bisa menjadi teladan dan contoh bagi siswa siswi lain untuk bisa menerapkan disiplin, dan menjauhi hal-hal yang buruk seperti narkoba, pergaulan bebas dan lainnya,” terang Erry.

Selain itu, satu hal yang disampaikan Erry bahwa selama Paskibraka Provsu 2017 berada di karantina mereka tidak pernah menyadari bahwa mereka datang dari seluruh wilayah kabupaten/kota di Sumut, mereka mewakili kebesaran dan kemajemukan Provinsi Sumut. “Dari sini bisa kita lihat betapa besar, indah dan kayanya provinsi ini. Termasuk keragaman, akar budaya, nilai dan identitas yang berbeda,” papar Erry.

Tentunya dengan kemajemukan ini, dan dengan perbedaan ini, Paskibraka Provsu mampu bersatu, kompak, setia dan saling menghormati dan menghargai. “Ini akan menjadi contoh, alangkah indahnya kalau kebersamaan seperti ini hadir di seluruh negara yang kita cintai ini,” ujar Erry.

Erry juga mengatakan untuk tahun ini siswa Sumut yang berasal dari kota Medan mendapatkan kepercayaan menjadi pembawa baki bendera dalam tim Paskibraka Nasional.

Siswa tersebut merupakan siswa kelas 11 SMA Negeri 1 Medan yang bernama Fadli Ichsan Siregar terpilih sebagai salah satu anggota Paskibraka Nasional yang akan  mengibarkan Sang Saka Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara.