BALI - Sejak Partai Hanura dinahkodai Oesman Sapta Odang, dikabarkan ada sekitar 12 anggota DPR dari lintas partai ingin bergabung dengan partai yang sejak awal didirikan Wiranto itu.

Kabar ini pun diiyakan oleh Sekretaris Jenderal Partai Hanura Sarifuddin Sudding. Menurutnya, 12 anggota DPR periode 2014-2019 dari beberapa partai politik itu ingin menyeberang ke Hanura dengan berbagai alasan.

"Ya dari beragam partai, yang menghubungi saya kurang lebih 12 orang. Hanura sendiri menyambut positif keinginan keduabelas orang ini," kata Sarifuddin di sela Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Hanura di The Stones Hotel, Kuta, Bali, Kamis (3/8/2017).

Namun kata dia, 12 orang tersebut baru menyampaikan ingin bergabung, tapi belum sampai kepada proses pendaftaran calon anggota legislatif Partai Hanura, melainkan baru pada tahap rencana pindah.

Menurut dia saat pendaftaran caleg Hanura, keduabelas orang ini akan mengambil sikap apakah jadi bergabung dengan Hanura atau tidak terlebih dahulu.

"Saya kira ini hak semua orang, kami tidak dalam posisi untuk meminta yang bersangkutan (bergabung ke Hanura), jadi yang mau silahkan, yang tidak juga kita tidak memintanya," tukasnya.

Anggota Komisi III DPR itu mengungkapkan, salah satu alasan keinginan mereka pindah ke Hanura adalah karean cita-cita politik yang tersumbat pada partai mereka saat ini dan mencari partai politik yang lebih nyaman dalam menyalurkan aspirasi.

"Pada intinya, kami tidak punya kemampuan menutup pintu pada warga negara yang akan menyampaikan aspirasi politiknya dengan Partai Hanura," kata Sarifuddin.

Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi DPP Partai Hanura Benny Ramdhani juga mengatakan, saat ini kekuatan partainya akan bertambah karena ada beberapa anggota DPR dari partai lain yang telah menyatakan berminat bergabung dengan Hanura pada Pemilu 2019.

"Ada anggota DPR aktif dari parpol lain yang sudah menyatakan akan bergabung ke Hanura," ujar Benny.

Namun sayangnya, Benny belum mengungkapkan siapa saja dan dari partai mana saja yang akan bergabung dengan Hanura itu. ***