LABURA - Guna mengintegrasikan website seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (LABURA), Dinas Komunikasi dan Informatika mengadakan Pelatihan Pengelolaan Website SKPD, yang diselengarakan pada Rabu (2/8/2017) di Hotel Grans Labura. Dalam pelatihan ini, peserta diajak untuk memahami betul seperti apa dunia website berikut komponen-komponen pendukungnya serta aktifitas-aktifitas yang harus dilakukan dalam mengelola website sehingga pengelola website memiliki perspektif yang utuh dalam memandang website dan mampu mengelola website dengan baik.

Pemerintah Indonesia mendorong pemanfaatan media website, melalui Inpres Nomer 3 Tahun 2003 Tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Goverment, yang mengamanatkan setiap lembaga Negara untuk membangun website guna mengembangkan E-Goverment, sebagai upaya untuk penyelenggaraan pemerintahan yang berbasis elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik.

Bupati Labuhanbatu Utara, Kharuddin Syah, pada arahannya yang disampaikan melalui Asisten II, Raja Saljukdin. Di era digital saat ini, semua jenis informasi sangat mudah di akses dengan bantuan jaringan internet.

"Ketika masyarakat ingin mengetahui sebuah informasi, maka informasi di internet lah yang menjadi pilihan utama. internet juga dianggap sebagai referensi termudah, termurah dan tercepat," ungkapnya.

Kemudahan akses informasi melalui internet ini, kata Bupati, harus dijadikan sebagai langkah atau momen, untuk kita memiliki website sendiri. Bagi yang belum memiliki akses internet di kantor-kantor Pemerintahan Desa.

"Insya Allah tahun depan akan kita koneksikan jaringan internet ke sana,” Ucapnya.

Kegiatan yang dibuka oleh Asisten II Bidang Ekonomi Dan Pembangunan Kabupaten Labuhanbatu Utara Bapak Raja Saljukdin bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang hal-hal teknis operasional dalam mengelola sebuah website SKPD.

Pelatihan pengelolaan website SKPD dihadiri oleh Nara Sumber IT Profesional Bidang Network Administrator Dan Web Development, Salman Kalista dan 126 peserta yang diantaranya admin website SKPD, admin website Kecamatan, admin website Kelurahan dan admin website Desa.

“Dengan adanya pelatihan pengelolaan website SKPD ini diharapkan tahun depan semua SKPD harus memiliki website masing-masing,” ujar Raja Saljukdin..