SIMALUNGUN-Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan Polres Simalungun melakukan Operasi Tangkap Tangan penerimaan CPNS di Kantor Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Simalungun.

Sejumlah berkas diacak-acak hingga ditemukan uang puluhan juta dan sejumlah amplop berisi puluhan juta.

Dijelaskan Kapolres Simalungun AKBP Marudut Liberty Panjaitan bahwa dari hasil penggeledahan yang dilaksanakan ditemukan puluhan juta uang dan sejumlah barang bukti dari hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun.

"OTT dilakukan atas adanya laporan masyarakat kepada Satgas Saber Pungli Polda tentang adanya pungutan liar senilai Rp10 juta sampai dengan Rp 30 juta yang dilakukan kepada para calon Aparatur Sipil Negara (ASN) tenaga medis di Pemkab Simalungun yang baru saja dilakukan pengangkatan dari PTT menjadi CPNS," kata Kapolres Simalungun AKBP Liberty Panjaitan.

Atas laporan tersebut, Sekretaris Pokja Intelijen Satgas Saber Pungli yang pimpinan Ipda Joy Sianipar melakukan penyelidikan ke kantor Dinas Kesehatan Pemkab Simalungun. Setibanya di TKP, Tim Saber Pungli melakukan OTT terhadap seorang wanita bernama Flora Purba (48), Karyawan Koperasi Harapan di Dinas Kesehatan Pemkab Simalungun.

"Flora diketahui berstatus bukan PNS diduga sebagai orang yang dipercayakan dan diperintahkan menerima uang pungutan liar dari para calon ASN," kata Kapolres.

Adapun uang yang akan diterima itu antara lain atas nama Nova Melina Hutahaean (31), berstatus Pegawai Tidak Tetap (PTT) Pengangkatan CPNS 2017 Puskesmas Panei Tongah Kabupaten Simalungun, Pretty Malau (33). PTT Pengangkatan CPNS 2017 Puskesmas Panei Tongah Kabupaten Simalungun, Maya Sidauruk (31).

PTT Pengangkatan CPNS 2017 Puskesmas Panei Tongah Kabupaten Simalungun, Nora Damanik (34). PTT Pengangkatan CPNS 2017 Puskesmas Panei Tongah Kabupaten Simalungun dan Novelinda Silalahi (23), dan Honorer Dinas Kesehatan Pemkab Simalungun.