MEDAN - Guna mengungkap kasus pembantaian yang menyebabkan tewasnya Rasmi Rasita beru Ginting (45), warga Jalan Karya, Gang Muslimin, Dusun III, Desa Baru, Kecamatan Pancurbatu, Deliserdang, polisi saat ini sudah memeriksa tiga orang saksi. BACA :

Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Ibu 2 Anak Tewas Dibantai di Pancurbatu

Hilangkan Jejak, Pembunuh Janda Hapus Foto Facebook

Janda Korban Pembantaian Hamil 7 Bulan

Ketiga saksi yang diperiksa polisi ini merupakan tetangga korban.

Informasi dihimpun GoSumut, Kamis (29/6/2017), ketiga saksi yang dimintai keterangan tersebut antara lain Jendalit Karosekali (54), Nurmin beru Barus (30) dan Irpan (18).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting mengatakan, Jendalit yang seorang petani pagi itu dibangunkan tidurnya oleh anak korban, Emiya, dan memberitahukan ibunya dibunuh oleh pelaku.

"Tiga orang saksi sudah diperiksa dan dimintai keterangannya. Korban dibantai di rumah lantai tanah dinding tepas atap rumbia dengan luka di sekujur tubuh," kata Rina.

Orang nomor satu di Bidang Humas Polda Sumut ini menyebutkan, korban diduga dibunuh Dias alias Batu.

"Polisi kini masih mengejar pelaku untuk mengungkap motif pembantaian. Dugaan sementara, pelaku sakit hati karena cintanya ditolak korban.

Ironisnya, kata Rina, saat dibunuh, korban dalam kondisi hamil tujuh bulan. Sang bayi pun tidak dapat diselamatkan.

"Namun dua anaknya yang turut menjadi korban dalam peristiwa itu selamat dan tengah mendapat perwatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut.