SIMALUNGUN-Dari tujuh ruas jalan yang menjadi wewenang Pemerintah Provinsi Sumatera Utara di Kabupaten Simalungun sepanjang lebih kurang 170 km, lima ruas jalan diantaranya akan ditangani. Pemprov Sumut mengalokasikan Rp70 miliar untuk memperbaiki dan membangun lima ruas jalan di Kabupaten Simalungun pada tahun ini.

‘’Tahun ini kita akan mengalokasikan dana Rp70 miliar membangun 5 dari 7 ruas jalan wewenang Pemprov Sumut di Kabupaten Simalungun,’’ tandas Gubernur Sumtera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi dalam kegiatan Safari Ramadhan di Masjid Baitul Karim, Kebun PTPN IV Dolok Hilir, Serbalawan, Kabupaten Simalungun.

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga, GM Distrik 2 PTPN IV Faisal Nasution, Ustadz Buya KH Amiruddin MS, Ketua TP PKK Evi Diana Erry Nuradi, SKPD Provsu, ulama, ormas, tokoh dan ratusan warga masyarakat.

“Kami perlu sampaikan jalan provinsi di Kabupaten Simalungun panjangnya 170 km yang berada di 7 ruas jalan. Namun jalan yang menjadi tanggungjawab Pemprovsu itu jauh lebih sedikit dibanding jalan kabupaten Simalungun yang panjangnya mencapi 2.600 km,” terang Erry.

Panjang ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemprovsu dikatakan Erry jauh lebih sedikit dibanding yang menjadi tanggungjawab Kabupaten Simalungun. “Tadi saya bertanya, ada berapa kilometer jalan tanggungjawab kabupaten Simalungun, ternyata hampir 2.600 km. Diantaranya ternyata baru 30% saja yang jalan kondisinya mantap, 70 persen belum,” ujar Erry.

Dia melanjutkan, masih banyak jalan tanggungjawab Pemkab Simalungun yang harus ditingkatkan yaitu 70% lagi. “Ini jalan yang menjadi tanggungjawab bupati dan harus ditindaklanjuti,” kata Erry.

Sedangkan untuk jalan tangungjawab Pemprov Sumut, pada tahun 2017 pihaknya akan tangani 5 ruas jalan dengan nilai Rp70 Miliar. “Tentu masih kurang, akan terus kita lanjutan agar pembangunan sebagaimana yang diharapkan masyarakat bisa dilaksanakan,” katanya.

Karenanya, untuk kepentingan masyarakat luas menurut Erry pemerintah dalam berbagai jenjang harus berkolaborasi dan bersinergi mensukseskan pembangunan. “Apapun namanya kita harus saling isi baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten kota harus bersinergi untuk kepentingan masyarakat,” kata Gubsu Erry.

Selain pembangunan fisk, lanjutnya, pembangunan non fisik juga perlu khususnya pembangunan mental spiritual yang sangat diharapkan masyarakat. Erry mengucapkan terimakasih kepada tokoh masyarakat, alim ulama yang terus membangun mental spiritual masyarakat kita agar menjadi lebih baik.

Sebelumnya, Wakil Bupati Amran Sinaga secara khusus meminta dukungan Pemprov Sumut untuk perbaikan jalan Raya-Siantar yang kondisinya mengalami kerusakan. “Permintaan Pemkab Simalungun agar jalan dari Raya menuju Pematang Siantar sudah rusak, karena kewenangan Pemprov kami mohon diperbaiki,” ujarnya.