JAKARTA - Tim Dragon Boat Putri Indonesia gagal menyaingi Tim Dragon Boat Putri China pada Macao International Dragon Boat Races (MIDBR) di The Nam Van Lake Nautical Centre, Macao, Selasa (30/5/2017).

Dalam pertandingan final nomor Traditional Boat Race (TBR) 500 M itu, Tim putri Indonesia yang diperkuat 20 pedayung harus puas dengan medali perak dengan mencatat waktu 2 menit 1, 84 detik.

Catatan waktu yang diraih Srikandi Indonesia yang mengalahkan Singapura di semifinal tersebut kalah 0,551 detik dari China yang mencatat waktu 2 menit 01,289 detik. Medali perunggu diraih Thailand dengan mencatat waktu 2 menit 03,012 detik.

Nasib kurang beruntung dialami Tim Dragon Boat Putra Indonesia di TBR. Langkah pasukan Garuda dihentikan China di semifinal.

Medali emas TBR putra direbut China yang mencatat waktu tercepat 1 menit 49,813 detik. Perak direbut Thailand dengan waktu 2 menit 52,076 detik dan Singapore yang mencatat waktu 1 menit 52,649 detik merebut perunggu.

"Kegagalan Tim TBR putri dan putra meraih medali emas merupakan pil pahit yang harus dijadikan perhatian ke depan," kata Direktur Program Kepelatihan Performa Tinggi Lomba 1 Satlak Prima, Hadi Wihardja kepada GoNews.co, melalui WhatsApp.

Di Asian Games 2018, kata Hadi, Traditional Boat Racing memang tidak dimainkan dengan 20 pedayung melainkan TBR yang beranggotakan 10 pedayung. Makanya, dia mengingatkan Indonesia harus tetap mewaspadai kekuatan China yang menjadi saingan terberat.

"Kita harus lebih waspada dan tetap fokus untuk hasil yang terbaik. Hasil yang dicapai di Macao ini dijadikan bahan evaluasi demi memenuhi target medali emas di Asian Games 2018," katanya. ***