LABUHANBATU - 51 korban Kapal Boat KM Jaya yang nyaris karam di Perairan Tanjung Lumba Lumba perairan Sei Berombang, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, diupah-upah musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika) dan Kepala Desa Sei Pegantunggan. Camat Panai Hilir, Marasaman menjelaskan, kejadian kapal karam ini hendaklah dijadikan pelajaran.

"Buat guru hendaknya berhati-hati, harus mengutamakan keselamatan siswanya, saya bukan benci atau tidak suka jika acara perpisahan sekolah dilaksanakan, tetapi kita harus mengutamakan keselamatan siswa/i jika acara dilakukan di luar daerah, karena yang kita bawa itu bukan sedikit orangnya, apalagi rombongan anak-anak," ungkap Camat, Selasa (23/5/2017).

Sementara itu, Kanit gakum Satpolair Polres labuhanbatu Brigadir Hamid Pranega menyebutkan, peristiwa ini adalah murni musibah.

"Alhamdulillah semua penumpang selamat, selanjutnya kita akan memanggil nakhoda kapal beserta ABK untuk dimintai keterangan lebih lanjut," jelasnya.

Sebagaimana yang diketahui, dalam peristiwa tersebut tidak ada menimbulkan korban jiwa. Adapun korban selamat sebanyak 51 orang terdiri dari 29 pelajar SD Negeri 114367, Sei Pegantunggan, 4 Balita, 3 pelajar SMP, 2 pelajar SMA, 7 orang dewasa, 2 guru, 1 Kepsek, 1 remaja, 1 nakhoda, dan 1 ABK.