UJUNG SERDANG- Tama Ginting (50), seorang pembudidaya ikan mas di kawasan Ujung Serdang, Tanjung Morawa Kecamatan Deli Serdang merasa sangat bahagia. Dia tidak menyangka ikan mas yang dipeliharanya kini cepat besar, sehat dan pakan yang digunakan pun lebih hemat, mencapai 30%.

“Iya bu, heran kali aku. Biasanya sewaktu pembibitan matinya juga banyak, ini justru tidak ada. Baru 3 bulan ikan sudah bisa dipanen. Pakannya pun hemat,”akunya kepada Gosumut saat berkunjung ke lokasi budidaya ikan mas miliknya yang berada di Ujung Serdang akhir April lalu.

Tama Ginting memiliki tambak ikan mas seluas 4000 meter yang didalamnya dihuni oleh 3000 bibit ikan ikan mas. Menurutnya penyemaian ikan kali ini berbeda dengan tahun kemarin. “kali ini saya memakai Maxi Grown, pupuk Hayati Bio Fertilizer. Rupanya sangat bagus. Pupuk itu membantu tanah menghasilkan nutrisi, barangkali seperti itu ya?. Karena makanan ikan nya hemat tapi ikan cepat besar,”ungkapnya polos.

Cara yang dilakukan Tama adalah, ketika pertama ikan hendak disemai, kolam dikeringkan terlebih dahulu. Selanjutnya ia menyemprot Maxi Grown yang sudah dicampaur air. Tanah dibiarkan kering hingga seminggu, hingga Maxi Grow bisa terserap. Planton pun mulai tumbuh secara alami. Selanjutnya air diisi  pelan-pelan, tidak sampai penuh. 2 hingga 3 minggu kemudian barulah ikan mas dimasukkan. “Ikan mas yang saya gunakan besarnya sekitar 3 hingga 4 inci,”akunya.

Pakan pun dikasi sedikit demi sedikit, sambil melatih ikan mas belajar makan. 1 bulan kemudian Maxi Grow yang berbentuk cair itu diberikan kembali dan dicampur bersama pakan ikan. “Ikan pun senang makan. Ini membuat ikan cepat besar.” Tama mengakui ikan mas itu beda dengan ikan lele yang dikenal tamak. “Ikan mas itu paling sulit makan. Jadi dengan Maxi Grow selera makan ikan mas lebih bagus dan ini membuatnya cepat besar,”akunya.

Karena badan ikan sehat, sudah pasti resiko kematian pun menurun. “Ini sangat terasa. Jarang ikannya mati,”akunya. Resiko kematian sibawah 5 %.  Meski ikan senang makan, Tama justru merasa ia lebih irit dalam hal pakan ikan. “Biasanya untuk ukuran 3000 bibit ikan saya menghabiskan 30 karung, tapi kini hanya 25 karung. Jadi dalam satu masa panen saya bisa hemat uang hingga Rp1900.000. Dengan modal satu liter Maxi Grow seharga Rp175.000,”akunya.

Malah dengan satu liter itu, ia sudah bisa memanfaatkan pemupukan untuk tanamannya yang lain seperti pisang, terong dan tanaman lainnya yang ada di sekitar kolamnya. Tertarik dengan Maxi Grow? Hubungi Rampan 081260289057 dan Ria 082161028025