MEDAN-Pangdam I/BB Mayjen TNI Cucu Somantri berharap agar media massa turut berperan menjaga kekondusifan keamanan di Sumut pada penyelenggaraan Pilkada 2018 nanti. Mantan Kepala Staf Kostrad ini berharap agar media massa juga harus netral, supaya tidak terjadi polarisasi yang tidak bagus.

"Media jangan provokasi rakyat. Tolong Sumut dijaga bersama menjelang Pilkada 2018. Jaga kebinekaan. Jaga toleransi. TNI akan bersikap netral. Keberpihakan TNI hanya pada keamanan," tandas lulusan Akademi Militer tahun 1984 ini berpengalaman dalam Infanteri ini.

Dia juga berpesan supaya masyarakat jangan terkotak-kotak. Ini menyusul pengalaman pada Pilkada DKI Jakarta yang baru saja selesai dilaksanakan. Hal tersebut diungkapkan oleh Panglima Kodam (Pangdam) I Bukit Barisan Mayjen TNI Cucu Somantri saat menggelar coffee morning dengan insan media se-kota Medan.

Kegiatan yang digelar di Serambi Kehormatan Makodam I Bukit Barisan, Jalan Gatot Subroto KM 7,5 Medan, ini dalam rangka mensinergikan peran media dengan tugas pokok dan fungsi Kodam I Bukit Barisan.

Pangdam menyebut ketika Pilkada 2018, tentunya eskalasi suhu politik di Sumut turut meningkat. Karena itulah, jenderal dua bintang ini meminta agar saling menghargai perbedaan pendapat dalam pandangan berpolitik. Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah menetapkan tanggal pencoblosan Pilkada Serentak 2018 yaitu pada tanggal 27 Juni 2018.

Rencananya, ada 171 daerah yang mengikuti Pilkada 2018. Di Sumut, selain Pilkada untuk memilih gubernur, turut pula diselenggarakan Pilkada di beberapa Kabupaten/Kota. Di antaranya Pilkada di Kota Padang Sidempuan, Kab Padang Lawas Utara, Kab Batubara, Kab Padang Lawas, Kab Langkat, Kab Deliserdang, Kab Tapanuli Utara dan Kab Dairi.