MEDAN - Hotnidah Boru Hasibuan (14), warga Kecamatan Linggabayu, Kelurahan Tapus, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) ini 'diamankan' personel Polsek Delitua, Selasa (25/4/2017) kemarin. Pasalnya, siswi Kelas I SMA Negeri I Panyabungan 'diamankan' polisi karena tersasar ke Medan saat menumpang Bus ALS dari Panyabungan.
Begini ceritanya, Minggu (23/4/2017) sekira pukul 19.30, Hotnidah yang merupakan anak dari Muklis Hasibuan dan Leli Boru Simatupang ini bermaksud ke Kecamatan Linggabayu untuk kembali ke rumah orangtuanya. Cewek yang indekost di Jalan Bakti ABRI Panyabungan ini akhirnya menaiki Bus ALS dari Panyabungan.
Saat berada di dalam bus, seorang pria paruh baya yang tidak dikenalnya memberikan air mineral dan sepotong roti kepada cewek yang bertubuh sedikit gemuk ini. Usai memakan dan meminum pemberian itu, Hotnida pun tertidur.
Senin (24/4/2017) sekira pukul 05.30, Hotnida tersentak dari tidurnya saat bus berhenti di dekat tol Amplas, Medan. Kemudian, Hotnidah turun dari Bus ALS. Sambil menangis, Hotnidah berjalan seorang diri ke Jalan Ngumban Surbakti lalu bertanya ke warung ponsel sambil membeli pulsa dan mencharger HP miliknya.
Saat itulah Hotnidah menelepon keluarganya dan oleh keluarganya disarankan untuk menuju kantor polisi terdekat. Kepada seorang wanita penjual buah, Hotnida minta diantarkan ke kantor polisi.
Selasa (25/4/2017) sekira pukul 12.45, Hotnida tiba di Pos Polisi Simpang Selayang yang diterima Aiptu A Ginting dan Aiptu Dicky Imran.
Sekira pukul 16.00, datang seorang pria bernama Muhiddin yang mengaku keluarganya. Setelah dipertemukan Hotnidah mengenal pria tersebut dan akhirnya pulang kembali ke Madina.
Terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Delitua, Kompol Wira Prayatna, Rabu (26/4/2017) kepada GoSumut membenarkan telah mengamankan Hotnidah Boru Hasibuan.
"Kita sudah menghubungi pihak keluarga Hotnidah dan pihak keluarganya sudah datang untuk menjemputnya," jelas Kapolsek.
Begini ceritanya, Minggu (23/4/2017) sekira pukul 19.30, Hotnidah yang merupakan anak dari Muklis Hasibuan dan Leli Boru Simatupang ini bermaksud ke Kecamatan Linggabayu untuk kembali ke rumah orangtuanya. Cewek yang indekost di Jalan Bakti ABRI Panyabungan ini akhirnya menaiki Bus ALS dari Panyabungan.
Saat berada di dalam bus, seorang pria paruh baya yang tidak dikenalnya memberikan air mineral dan sepotong roti kepada cewek yang bertubuh sedikit gemuk ini. Usai memakan dan meminum pemberian itu, Hotnida pun tertidur.
Senin (24/4/2017) sekira pukul 05.30, Hotnida tersentak dari tidurnya saat bus berhenti di dekat tol Amplas, Medan. Kemudian, Hotnidah turun dari Bus ALS. Sambil menangis, Hotnidah berjalan seorang diri ke Jalan Ngumban Surbakti lalu bertanya ke warung ponsel sambil membeli pulsa dan mencharger HP miliknya.
Saat itulah Hotnidah menelepon keluarganya dan oleh keluarganya disarankan untuk menuju kantor polisi terdekat. Kepada seorang wanita penjual buah, Hotnida minta diantarkan ke kantor polisi.
Selasa (25/4/2017) sekira pukul 12.45, Hotnida tiba di Pos Polisi Simpang Selayang yang diterima Aiptu A Ginting dan Aiptu Dicky Imran.
Sekira pukul 16.00, datang seorang pria bernama Muhiddin yang mengaku keluarganya. Setelah dipertemukan Hotnidah mengenal pria tersebut dan akhirnya pulang kembali ke Madina.
Terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Delitua, Kompol Wira Prayatna, Rabu (26/4/2017) kepada GoSumut membenarkan telah mengamankan Hotnidah Boru Hasibuan.
"Kita sudah menghubungi pihak keluarga Hotnidah dan pihak keluarganya sudah datang untuk menjemputnya," jelas Kapolsek.