PADANG LAWAS - Kepala Badan Pengelola Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BP2KAD) Kabupaten Padang Lawas (Palas)  Harjusli Fahri Siregar mengatakan, awal Mei 2017 nanti dana desa akan direalisasikan. Akan tetapi, pencairan ini dilakukan setelah menyelesaikan Perdes dan Perkadesnya.

"Awal Mei dana desa akan kita cairkan, apabila pihak pemerintahan desa sudah melengkapi Perdes tentang APBDes dan Perkades Tentang Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes)," ungkap Harjusli Fahri Siregar, Rabu (26/4/2017) usai panen perdana padi di Balangka Sitongkol Lubuk Barumun, Palas.

Saat ini, lanjut Harzusli, anggaran dana desa sudah masuk pada rekening kas daerah. Oleh karena itu, pihaknya akan segera mencairkan dana desa awal Mei 2017 apabila pemerintahan desa sudah menyelesaikan Perdes dan
Perdakesnya.

"Kita tidak boleh menahan-nahan anggaran milik pemerintahan desa. (Akan tetapi) persoalannya, sudah selesai apa belum Perdes mereka berikut Perkadesnya? Kalau Desa sudah menyelasaikan, kita cairkan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Palas H Hamzah menyatakan, sampai saat ini belum ada pemerintahan desa yang mengajukan realisasi dana desa tahun anggaran 2017.

"Kita sudah menyurati seluruh pemerintahan desa agar segera menyelesaikan Perdes dan Perkades, agar dana desa bisa segera direalisasikan," ujar Hamzah.

Menyikapi itu, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi)  Kabupaten Palas, Maragende Hutasuhut didampingi Sekretaris Irpan Khoiruddin Harahap dan pengurus lainnya, menjelaskan, percepatan realisasi anggaran dana desa akan membantu realisasi pengerjaan sesuai dengan yang diharapkan masyarakat.

Dia juga mengimbau agar seluruh kepala desa dapat menyelesaikan SPJ Dana Desa dan Alokasi Dana Desa Tahun 2016 serta mensegerakan berkas-berkas persyaratan realisasi anggaran sebagaimana yang disebutkan Kaban Dispenda Palas Harjusli Fahri Siregar.