LABUHANBATU - Ketua Pengurus Besar (PB) Al Jam'iyatul Washliyah Pusat, H Yusnar Yusuf Rangkuti mengukuhkan defenitif  Rektor UNIVA Labuhanbatu periode 2017-2021, H Irwansyah Ritonga, Rabu (26/4/2017) di halaman kampus UNIVA.

Menurut Yusnar Yusuf, ada dua syarat yang harus dipenuhi seorang pemimpin di Perguruan Tinggi (PT) yakni mampu menjadi akademik leader dan managerial leader. Kalau keduanya sudah dimiliki, maka dia berkeyakinan seorang rektor akan mampu mengangkat harkat dunia pendidikan, khususnya UNIVA Labuhanbatu semakin baik.

Dinamika yang terjadi sejak Februari silam terkait masalah Rektor, Yusnar Yusuf mengakui terpaksa harus langsung turun ke Labuhanbatu guna menyelesaikannya.

"Ciri pemimpin itu mampu menahan marah dan itu sudah kami lihat. Namun perlu diingat, bagaimanapun kerasnya kita memajukan pendidikan, akhirnya kita pertanggungjawabkan kepada  Allah SWT," ujarnya.

Sekretaris Majelis Pendidikan Tinggi (MPT) PB Al-Washliyah, H Hasan Basri Ritonga juga meminta kepada Rektor UNIVA Labuhanbatu agar dapat meningkatkan mutu pendidikan serta bekerja sesuai undang-undang pendidikan.

"Selain itu, harus mampu memedomani aturan kampus, membina silaturahmi kepada semua kalangan hingga membangun jembatan hati kasih sayang khususnya di lingkungan UNIVA Labuhanbatu," timpalnya.

Sementara itu, Ketua PD Al-Washliyah yang juga Bupati Labuhanbatu, H Pangonal Harahap mengatakan, setelah dikukuhkannya rektor defenitif yang baru oleh Ketua Umum PB Al-Washliyah, maka tidak ada lagi rektor lainnya.

Rektor UNIVA Labuhanbatu, H Irwansyah Ritonga menjelaskan, di masa kepemimpinannya, dirinya bertekad akan berupaya keras menambah jumlah program studi dan tercapainya akreditasi B bagi 3 program studi yang ada saat ini.

"Mewujudkannya bukan hal mudah sekaitan munculnya regulasi baru. Untuk itu saya akan bekerjasama dengan seluruh civitas akademika. Kami akan menjalin kerjasama dengan stakeholder, baik pemerintah maupun swasta agar UNIVA Labuhanbatu semakin baik," terangnya.

Sebelumnya, ketua panitia pengukuhan, Marwan Effendi Siregar melaporkan, pengukuhan Rektor UNIVA Labuhanbatu berdasarkan mekanisme yang ada, seperti halnya dilakukan pemilihan Rektor oleh Pejabat Rektor dan MPT-PB Al-Washliyah.

Selanjutnya, berdasarkan AD/ART, pedoman penyelenggaraan PT Al-Washliyah tahun 2016/SPA Al-Washliyah dan Statuta UNIVA Labuhanbatu berdasarkan Rakernas Al-Washliyah tahun 2016.

Ketua panitia juga menyampaikan bahwa UNIVA Labuhanbatu berdiri pada Juli tahun 2008 yang sebelumnya masih STAI Al-Washliyah selama 12 tahun. Sebelumnya itu bernama STI Tarbiyah selama 4 tahun dan sebelumnya juga masih sebagai Kelas Jauh dari UNIVA Medan selama 2 tahun.

"Berkat kerja keras dan semangat perjuangan pendiri, tokoh Al-Washliyah maupun pemberi wakaf tanah ini yakni H Tutur Parapat, maka UNIVA Labuhanbatu saat ini terus berbenah. Terima kasih juga kepada Bupati Labuhanbatu atas perhatiannya," ujar Marwan Effendi Siregar.