TAPANULI SELATAN-Jari tangan sebelah kiri staf pembayaran ganti rugi lahan PLTA Iwan Kusmawandana, nyaris putus akibat dibacok oleh salah seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) bernama AS, di Desa Marancar Godang, Kecamatan Marancar, Tapsel Hingga saat ini, korban sedang membuat laporan di Mapolres Tapsel, Jalan SM Raja, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, Jumat (14/04), pukul 23.00 WIB. Menurut korban, peristiwa itu terjadi ketika dia undang oleh Ade Jonri Siregar kepala desa Marancar Godang, Tapanuli Selatan untuk datang ke rumahnya. Undangan tersebut untuk menyelesaikan sengketa lahan yang ada di desa itu."Saya datang ke tempat itu karena diundang kepala desa,"ujar Iwan ketika dijumpai di Mapolres Tapsel.

Lebih lanjut dia mengatakan, selang beberapa menit setelah berada di rumah kades, tiba-tiba pelaku datang dengan membawa parang. Selanjutnya, pelaku langsung datang berteriak teriak, "Saat itu dia (pelaku) datang marah marah sambil membacoki rumah kepala Desa tersebut, kemudian dia mendatangi saya sembari berkata ' kubunuh kau nanti ' dan langsung membacokkan parang ke arah pundak kiri saya, akan tetapi saya sempat mengelak. Lalu ke arah  kepala saya dan beruntung saya masih bisa menghindar. Selanjutnya, dia membacok ke arah dada saya, dan saya menghindar, tapi jari sebelah kiri saya terkena parangnya," ujarnya.

 Dia berharap kepada pihak kepolisian agar segera menindak pelaku."Saya berharap pelaku segera ditindak secara hukum, karena sudah berusaha membunuh saya," imbuhnya. KBO Polres Tapsel, Iptu HS Batubara membenarkan adanya peristiwa tersebut. Saat ini, korban sedang membuat laporan di Mapolres Tapsel.