SAMOSIR - Perayaan Jumat Agung atau kematian Yesus di kayu salib di Kabupaten Samosir, Jumat (14/4/2017) berjalan aman dan khidmat. Ratusan umat kristiani dari beberapa tempat tampak memadati gereja dan mengikuti ibadah demi ibadah kematian Yesus Kristus. Kapolres Samosir, AKBP Donald Simanjuntak, menyampaikan, situasi Kambtimbas di Kabupaten Samosir berjalan aman dan kondusif terlebih dalam perayaan Jumat Agung serta menyongsong perayaan Paskah.

"Situasi keamanan dalam perayaan Jumat Agung berlangsung aman. Kami juga mengerahkan seluruh personil untuk berjaga jaga dalam memberikan rasa aman bagi seluruh umat terlebih dalam menyambut perayaan paskah," ujarnya di Pangururan.

Sementara itu di Kecamatan Simanindo, dalam menyemarakkan hari paskah, Punguan Saroha Ambarita membangun salib berukuran besar yang tingginya sekitar 25 meter dan didirikan dipuncak lereng Bukit Batubolon Ambarita, Desa Ambarita.

Pengurus Saroha, Diantor Manik menyampaikan, pendirian bangunan salib berbiaya sekitar puluhan juta rupiah berasal dari anggaran Swadaya Punguan yang dibentuk beberapa tahun lalu.

Lebih lanjut, diakuinya bangunan salib yang merupakan bangunan salib tertinggi di Kabupaten Samosir diharapkan menjadi menjadi pusat wisata kerohanian kekristenan dan dipadukan dengan obyek wisata rohani Bukit Getsemani yang memiliki nilai potensi wisata iman tentang sejarah penghakiman, penyaliban dan kenaikan Yesus ke Surga.