PERCUT-Niat hendak mengantar barang pesanan milik pelanggannya, Firman (23) dan rekannya Gunawan (24) warga Jalan Medan-Sei rotan, Dusun II, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan datang berbondong-bondong Kepolsek Percut melaporkan kejadian yang menimpa dirinya

Diceritakannya, saat dari rumah hendak mengantar dompet pesanan pelanggannya di UMSU Jalan Gaharu, melintasi Jalan Metrologi. Saat sampai di Jalan Simpang Bhayangkara saat jalanan macet, pelaku yang diketahui bernama Reza (21) warga Jalan William Iskandar Pancing, berhenti didepan mobil korban.

Kemudian ditambahkan korban, dengan sengaja pelaku memundurkan kereta miliknya jenis matik dan mengenai mobil korban. Saat itulah terjadi adu mulut, korban pun keluar dari dalam mobilnya.

"Saat saya keluar dari mobil pelaku berkata kotor bang, apa kau, tak senang kau, baru naik xenia aja kau uda sok, aku anak polisi, mau apa kau, begitu katanya bang," ucap korban menirukan ucapan pelaku kepada wartawan saat di kantor Polisi.

Tak senang dengan korban, pelaku langsung memukul korban, dan dilerai oleh rekan korban, Gunawan. Dirasa rekannya membelai, pelaku meminta tolong kepada preman sekitar yang sedang mengatur lalu lintas alias Pak Ogah.

"Minta tolong dia sama yang ngatur jalan disitu bang, yang minta uang gopek sama dua ribu itu bang, malah ngaku-ngaku paman pelaku dirinya," Aku korban.

Tak hanya itu saja, pelaku yang tak senang mengambil alat setrum dikretanya dan menyetrum rekan korban. Beruntung, keributan tersebut pun dapat dilerai oleh warga lainnya, Ridho (28)

Kasus tersebut pun dilaporkannya kepolsek Percut Sei Tuan. Petugas SPKT (Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu) Bripka Rambe mengatakan, "Saat ini sedang pergantian shift, sabar ya tunggu," ujarnya.