PADANGSIDIMPUAN-Guna melakukan pendataan dan secara langsung memonitor kondisi paska diterjang banjir bandang, Wagubsu Brigjend (Purn) Nur Azizah Marpaung turun ke Kota Padangsidimpuan.

Didampingi sejumlah Pejabat Polda Sumut, Wagubsu dan rombongan langsung meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir di seputaran Kota Padangsidimpuan. Selain itu, pihaknya juga secara langsung memberikan bantuan kepada keluarga almarhum korban banjir yang meninggal dunia.

"Saya pribadi dan mewakili Gubernur serta pemerintah Provinsi Sumatera Utara turut berduka atas musibah yang terjadi. Semoga keluarga korban yang ditinggal maupun warga yang juga menjadi korban akibat banjir ini tabah, sabar dan tawakkal," ujarnya.

Selain memberikan bantuan, Wagubsu dan rombongan juga melihat langsung kondisi terkini lokasi yang terdampak akibat banjir terbesar dalam sejarah di Kota Salak ini. Pihaknya akan melakukan berbagai hal, mulai dari pendataan, hingga kemungkinan dilakukannya relokasi kepada warga yang menjadi korban.

"Makanya kita lakukan pendataan dulu, nanti setelah itu baru kita rapatkan hal-hal apa lagi yang harus dilakukan," jelasnya.

Soal terjadinya penyebab banjir yang diduga kuat akibat adanya aktivitas pembalakan hutan di hulu sungai yang berada di Gunung Lubuk Raya, purnawiran TNI ini juga mengaku tidak akan menutup mata.

"Ooh.. Itu pasti akan diselidiki juga. Percuma ada bapak-bapak dari polisi dan TNI disini. Mereka akan bekerja, agar semuanya dapat kembali normal. Namun yang utama kita pulihkan dulu kondisi paska banjir ini. Kan tidak mungkin selamanya warga tinggal di pengungsian," pungkasnya dan kembali melihat kondisi lokasi lainnya yang terkena banjir di wilayah Kota Padangsidimpuan.