PADANGSIDIMPUAN - Komandan Korem 023/Kawas Samudera (KS), Kolonel Inf D Hutabarat turut mengunjungi warga korban banjir bandang di Kota Padangsidimpuan, Rabu (29/3/2017). Selain menyalurkan bantuan, Danrem juga menyarankan agar warga yang tinggal di bantaran sungai agar mau direlokasi.
Tak hanya itu, Danrem 023/KS juga memantau lokasi terdampak banjir yang terjadi di Kota Padangsidimpuan. Dalam kunjungan tersebut, Danrem juga memonitor kebutuhan apa saja yang diperlukan warga korban banjir termasuk bantuan yang diterima agar dicatat untuk pendataan yang baik.
"Apa saja yang dibutuhkan warga saat ini, semua bantuan yang masuk dan diterima dicatat dengan baik dan disalurkan. Begitu juga dengan data-data warga korban dan lainnya," pinta Danrem kepada Kasdim 0212/TS Mayor Inf Andika yang mendampinginya.
Danrem juga menyarankan kepada warga yang tinggal dan bermukim di bantaran sungai agar mau dan dapat direlokasi secepatnya. Karena tidak menutup kemungkinan, banjir bisa datang lagi.
"Nanti akan saya sampaikan juga ke atasan dan muspida terkait, warga yang masih tinggal di bantaran sungai agar mau dan dapat direlokasi. Soalnya kalau banjir datang, banjir lagi kenak lagi. Jadi harus diantisipasi," tukasnya.
Sementara Kasdim 0212/TS Mayor Inf Andika mewakili Dandim Letkol Septa Viandi menjelaskan, sampai saat ini pihaknya sudah melakukan upaya terkait dampak banjir di Kota Padangsidimpuan, mulai dari membantu warga korban banjir, memberikan bantuan hingga membuat posko siaga bencana.
"Alhamdulillah, sampai saat ini upaya-upaya mulai dari bantuan bentuk tenaga, materi logistik sudah kita salurkan satu persatu kepada warga korban banjir. Dan selanjutnya akan kita upayakan melakukan koordinasi untuk membantu kebutuhan warga korban banjir lainnya," pungkasnya sembari mengatakan pihaknya membuka Posko Bantuan dan Siaga Bencana di Jalan Kenanga, Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan.
Tak hanya itu, Danrem 023/KS juga memantau lokasi terdampak banjir yang terjadi di Kota Padangsidimpuan. Dalam kunjungan tersebut, Danrem juga memonitor kebutuhan apa saja yang diperlukan warga korban banjir termasuk bantuan yang diterima agar dicatat untuk pendataan yang baik.
"Apa saja yang dibutuhkan warga saat ini, semua bantuan yang masuk dan diterima dicatat dengan baik dan disalurkan. Begitu juga dengan data-data warga korban dan lainnya," pinta Danrem kepada Kasdim 0212/TS Mayor Inf Andika yang mendampinginya.
Danrem juga menyarankan kepada warga yang tinggal dan bermukim di bantaran sungai agar mau dan dapat direlokasi secepatnya. Karena tidak menutup kemungkinan, banjir bisa datang lagi.
"Nanti akan saya sampaikan juga ke atasan dan muspida terkait, warga yang masih tinggal di bantaran sungai agar mau dan dapat direlokasi. Soalnya kalau banjir datang, banjir lagi kenak lagi. Jadi harus diantisipasi," tukasnya.
Sementara Kasdim 0212/TS Mayor Inf Andika mewakili Dandim Letkol Septa Viandi menjelaskan, sampai saat ini pihaknya sudah melakukan upaya terkait dampak banjir di Kota Padangsidimpuan, mulai dari membantu warga korban banjir, memberikan bantuan hingga membuat posko siaga bencana.
"Alhamdulillah, sampai saat ini upaya-upaya mulai dari bantuan bentuk tenaga, materi logistik sudah kita salurkan satu persatu kepada warga korban banjir. Dan selanjutnya akan kita upayakan melakukan koordinasi untuk membantu kebutuhan warga korban banjir lainnya," pungkasnya sembari mengatakan pihaknya membuka Posko Bantuan dan Siaga Bencana di Jalan Kenanga, Padangsidimpuan Selatan Kota Padangsidimpuan.