PADANGSIDIMPUAN-Pasca terjadinya banjir bandang yang melanda Kota Padangsidimpuan dan sekitarnya, Minggu (26/3/2017) malam, pihak kepolisian mencatat sebanyak 34 rumah rusak dan hanyut. Serta tujuh unit kendaraan ikut terseret arus.

Kapolres Kota Padangsidimpuan AKBP M Helmi melalui KBO Satintelkam Iptu P Sihaloho mengatakan, hasil pendataan sementara yang dilakukan pihaknya, sebanyak 34 rumah warga yang berada di sepanjangan pinggiran aliran sungai batang ayumi rusak, hanyut dan terendam.

Seperti di Lingkungan II Kelurahan Batunadua Julu, Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan, enam rumah hanyut serta 12 rumah warga rusak dan terendam. Tak hanya rumah, sebanyak tujuh unit kendaraan roda empat jenis angkot dan mopen juga hanyut dan rusak terseret arus.

Selanjutnya, di Lingkungan I Sitataring Kelurahan Batang Ayumi Julu, tiga rumah warga hanyut dan tiga lainnya rusak parah.

"Infonya ada satu warga yang ikut hanyut terbawa arus, dan masih dalam pencarian," terang Sihaloho. Lalu sebanyak delapan rumah kontrakan (delapan pintu,red) di Lingkungan VIII Kelurahan Wek V Siborang juga hanyut terbawa banjir.

"Itu masih data sementara dan kemungkinan kuat akan bertambah. Untuk korban jiwa yang sudah ditemukan ada tiga orang, dan infonya masih ada dua lagi dalam pencarian." Pungkasnya dan pihaknya masih terus ikut membantu mengevakuasi warga.