MADINA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya resmi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Asrama Haji Mandailing Natal (Madina) yang berada di dalam kompleks Masjid Agung Nur Ala Nur, Panyabungan.

Presiden Jokowi yang mengenakan busana kemeja putih dibalut jas hitam dan sarung abu-abu, menyebutkan dirinya pernah menyampaikan kepada Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud untuk meminta tambahan kuota haji Indonesia. "Saya pernah sampaikan kepada Raja Salman dalam kunjungan beliau kemarin untuk penambahan kuota haji," kata Jokowi.

Jokowi menegaskan, saat ini Raja Salman telah mengembalikan kuota haji asal Indonesia yang dulu pernah dikurangi sebanyak kurang lebih 5.000 jamaah haji Indonesia.

“Perlu saya sampaikan 2 tahun yang lalu pada saat saya bertemu Raja Salman, saya sudah meminta tambahan untuk haji, dan alhamdulillah tahun ini tidak hanya tambahan kuota 10 ribu tetapi juga tambahan pengembalian,” ucap Jokowi.

Jokowi menjelaskan, kuota haji Indonesia dikurangi dan sekarang dinormalkan kembali. Tahun ini Indonesia mendapatkan tambahan kuota 52.200 dimana sebanyak 10.000 merupakan tambahan kuota dan 42.2000 adalah tambahan pengembalian kuota sehingga total kuota menjadi 221.000 jemaah dari sebelumnya 168.800. “Hal ini patut kita syukuri dan sudah disampaikan ucapan terima kasih umat Islam Indonesia, penambahan besar sekali hampir 30 persen,” tutur Jokowi.

Menurut Jokowi, permintaan penambahan kuota bagi jamaah haji Indonesia adalah hal yang wajar. Mengingat Indonesia merupakan pemeluk agama Islam terbesar di dunia. "Tambahan ini wajar karena Indonesia mayoritasnya muslim," ucap Jokowi.

Dalam kesempatan itu kepada media, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi mengucapkan syukur bahwa Asrama Haji yang sudah lama diimpikan masyarakat Madina terwujud dengan diletakkannnya batu pertama pembangunan asrama tersebut oleh Presiden Joko Widodo.

“Keinginan Pak Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution dalam memperjuangkan adanya Asrama Haji di Madina sekarang terwujud. Pak Dahlan ini pernah lama bertugas melayani jamaah haji. Beliau tahun keinginan jamaah haji. Kini jamaah haji yang datang dari berbagai pelosok Madina bisa istirahat dan membekali diri di asrama ini nantinya sebelum berangkat ke Medan,’’ tutur Erry.

Hadir mendampingi Presiden, dalam kesempatan itu antara lain Ibu Negara Iriana, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, serta Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi.

Setelah meresmikan pembangunan Asrama Haji Madina, rombongan Jokowi bergerak menuju Pesantren Musthafawiyah, Purba Baru untuk mengikuti Silaturahmi Nasional (Silatnas) yang diadakan Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI). Sebelum meresmikan asrama haji, Presiden Jokowi terlebih dahulu melihat Pasar Panyabungan di Mandailing Natal.